Polisi ngamuk bubarkan mahasiswa IISIP, wartawan ikut dikejar
Padahal, dari jarak 300-an meter, para jurnalis sudah menunjukkan kartu identitas dan perangkat peliputan.
Ratusan aparat kepolisian dari Polda Metro Jaya mengamuk saat membubarkan aksi mahasiswa Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) yang memblokade Jalan raya Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Mereka menembakkan gas air mata, kembang api dan menyemprotkan gas air mata ke arah mahasiswa yang memprotes kenaikan harga BBM.
Anehnya, amarah aparat kepolisian itu juga ditujukan kepada wartawan. Tanpa bisa membedakan mahasiswa dan wartawan, polisi dengan membabi buta juga menembakkan gas air mata ke arah para pewarta. Padahal, dari jarak 300-an meter, para jurnalis sudah menunjukkan kartu identitas dan perangkat peliputan, seperti kamera dan kamera video.
"Peace, peace, kami wartawan," teriak para jurnalis yang tetap diabaikan aparat di depan Kampus IISIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (18/11) dini hari.
"Bangs*t lo, jangan lagi," teriak salah satu aparat yang membawa tongkat dan tameng sambil mengejar.
Tidak hanya menembakkan gas air mata dan kembang api, aparat juga bahkan mengejar para pewarta ke arah permukiman warga. Beberapa wartawan akhirnya terpaksa meminta perlindungan warga sekitar.
Seperti diberitakan, aparat kepolisian memenuhi janjinya untuk menambah personel demi membubarkan aksi mahasiswa IISIP yang memblokade Jalan raya Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Dengan membawa tiga ratusan pasukan, mereka membubarkan mahasiswa yang memprotes keputusan pemerintah menaikkan harga BBM.
Pantauan merdeka.com, Selasa (18/11), pukul 01.58 Wib, polisi yang membawa sebuah mobil water cannon langsung menyemprotkan air ke arah mahasiswa yang sedang berkerumun di tengah jalan dengan membakar ban bekas. Tak hanya itu, gas air matta pun membuat mahasiswa kocar-kacir.
Meski demikian, perlawanan tetap dilakukan mahasiswa yang berjumlah sekitar 50-an orang. Mereka membalas dengan lemparan batu ke arah petugas kepolisian.
Baca juga:
Duduki SPBU, mahasiswa di Solo pasang boneka pocong
Dipukul mundur ke dalam kampus IISIP, mahasiswa lempar molotov
Protes BBM naik, demonstran HMI sempat usir wartawan Metro TV
Blokade mahasiswa IISIP dibubarkan gas air mata dan water cannon
Takut rusuh pasca-kenaikan BBM, karyawan amankan uang SPBU
Kecam kenaikan BBM, mahasiswa UIN bakar foto Jokowi-JK
-
Kapan Sumpah Pemuda diikrarkan? Setiap tanggal 28 Oktober selalu diperingati sebagai hari yang sangat bersejarah bagi para pemuda di Indonesia. Ya, hari itu biasa dikenal sebagai Hari Sumpah Pemuda. Pada tahun 2023 ini, Sumpah Pemuda akan masuk pada tahun yang ke-95 sejak pertama kali diucapkan pada 1928.
-
Apa yang diutarakan BW terkait putusan MK? Dengan lantang BW menyebut dalil yang dimohonkan kubunya sejalan dengan pendapat para hakim mengenai diperlukannya pemungutan suara ulang di beberapa daerah.