Polisi Pastikan Anak Pelaku Penusukan Wiranto Aman Bersama Keluarga di Medan
Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi menuturkan, anak perempuan Alam yang berusia 11 tahun telah dievakuasi ke rumah keluarganya di Medan Deli, Kota Medan, Sumatera Utara.
Syahril Alamsyah (31) dan istrinya, Fitri Andriani (21) menjadi tersangka penusukan Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto. Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi menuturkan, anak perempuan Alam yang berusia 11 tahun telah dievakuasi ke rumah keluarganya di Medan Deli, Kota Medan, Sumatera Utara.
Anak perempuan tersebut merupakan buah hati Alam dengan istri pertamanya yang telah bercerai. Sedangkan Fitri Andriani merupakan istri kedua yang baru dinikahi sekitar tiga bulan lalu di Bogor, Jawa Barat.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Kapan angin kencang menerjang Desa Watuagung, Kabupaten Semarang? Di Desa Watuagung, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, hujan yang turun disertai angin kencang pada Selasa (9/1) sore menyebabkan pohon dan sebuah kendang ayam roboh.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Bagaimana Wika Salim tampil memukau di atas panggung? Wika Salim selalu tampil memukau dengan gaun kupu-kupu. Netizen selalu memberikan pujian yang melimpah padanya.
-
Kapan Adi Suryanto meninggal? Kabar duka datang dari salah satu instansi pemerintah, Lembaga Administrasi Negara (LAN). Kepala LAN, Prof Dr. Adi Suryanto, meninggal dunia di Yogyakarta pada Jumat (15/12).
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
"Anak pelaku kan tidak terlibat dan sudah diamankan ke keluarganya," kata Edy Sumardi, Kamis (10/10).
Edy mengatakan, anak Alam tersebut segera dijemput dan dibawa oleh keluarganya. Menurutnya, anak sekecil itu tidak mungkin ikut terlibat dalam penyerangan dan penganiayaan.
"Kebetulan pelaku bukan warga Pandeglang dan langsung dibawa ke Medan oleh keluarganya," katanya.
Peristiwa penusukan terjadi saat Wiranto hendak pulang usai menghadiri acara di Universitas Mathla'ul Anwar (Unma), Jalan Raya Pandeglang. Ketika Wiranto menyalami warga, ia ditusuk pelaku di Lapangan Alun-alun Menes, Desa Purwaraja, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang
Akibat peristiwa itu, Wiranto mengalami luka di perut. Kapolsek Menes Kompol Dariyanto juga terkena tusukan, tokoh masyarakat dan Ajudan Dandrem 064 Serang juga turut menjadi korban.
Baca juga:
Ngaku Dilarang Polisi, Keluarga Penusuk Wiranto Tak Mau Bertemu Media
Keluarga Minta Kapolsek Menes Dirujuk ke RS Sari Asih Serang
Keluar RSPAD, Jaksa Agung Ungkap Kondisi Wiranto di Ruang Perawatan
Wiranto Ditusuk, Bupati Pandeglang Minta Maaf dan Akui Kecolongan
Penikam Wiranto Pernah Frustrasi Usai Cerai dengan Istri Pertama & Pergi ke Malaysia