Polisi: Salah satu eksekutor Herdi Sibolga sopir otak pelaku Alex
Baik OP dan Alex adalah kawan lama.
Kasus pembunuhan Herdi Sibolga (45) yang tewas ditembak di Penjaringan masih terus diusut. Setelah lima pelaku termasuk dalam pembunuhan ditangkap, penyidik mulai mendalami peran sesrta hubungan kelimanya.
Hasil sementara, diketahui jika pelaku PWT alias OP adalah sopir Alex, dalang penembakan.
-
Bagaimana pelaku melakukan pembunuhan dan mutilasi? Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari hasil interogasi, korban dieksekusi di tempat indekos tersangka di Desa Triharjo, Sleman.
-
Dimana penggeledahan dilakukan? Video yang diunggah di Facebook pada 17 Agustus 2024 itu menampilkan sekelompok petugas berada di depan gerbang sebuah rumah. Mereka tampak tengah membacakan surat perintah penggeledahan.
-
Apa motif pelaku melakukan pembunuhan? Dia sedang pusing mencari uang untuk membiayai kuliah adiknya beserta biaya kebutuhan hidup untuk orangtuanya.
-
Apa yang dimaksud dengan kata-kata diam dalam konteks ini? Kata-kata diam adalah salah satu cara yang efektif untuk menggambarkan bagaimana kita diam apa makna di balik diamnya kita.
-
Kapan patung-patung perunggu itu ditemukan? Namun, baru bulan lalu, muncul pecahan kecil yang tidak teridentifikasi dari genangan lumpur dan air.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
"OP yang sering jadi driver-nya (Alex)," kata Panit 4 Subdit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKP Iskandar, Selasa (14/8).
Baik OP dan Alex adalah kawan lama.
"Jadi salah satu eksekutor itu kawan lamanya si otak ini, Alex," sambungnya.
Alasan kawan lama itu yang membuat Alex mengajak OP untuk menghabisi nyawa Herdi. Sayang, Iskandar enggan merinci sejak berapa lama dan hubungan pertemanan seperti apa yang terjadi antara keduanya.
Selain itu, Alex membantah memberi upah Rp 400 juta kepada para eksekutor jika berhasil menembak mati Herdi.
"Alex belum mengaku kalau ada rencana pembayaran uang untuk para eksekutor," tuturnya.
Sebelumnya, Alex, dalang pembunuhan Herdi ditangkap di Pulau Tepa, Maluku Barat usai 'mgu,pet' selama 25 hari. Ia dibekuk saat dalam perjalanan menuju Pulau Wetar, Jumat (10/8). Tempat persembunyian Alex terungkap usai polisi menangkap emapt eksekutor Herdi, AS (41), JS (36), PO alias PWT (32), dan SM (41) yang merupakan pembunuh bayaran.
Motifnya adalah persaingan di bisnis solar kapal antara Herdi dan Alex. Alex dijerat Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana dan terancam pidana maksimal hukuman mati atau seumur hidup.
Herdi ditembak mati di dekat kediamannya Jalan Jelambar Fajar, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (20/7) saat baru saja pulang kantor. Herdi tewas akibat terkena tembak di bagian leher dan ketiak.
Baca juga:
Polisi sebut pistol yang dipakai bunuh Herdi Sibolga bukan senpi rakitan
Otak pembunuh Herdi Sibolga ditangkap saat hendak kabur ke Maluku
Pembunuhan Herdi Sibolga, polisi telusuri motif persaingan bisnis
Polisi tangkap otak pembunuhan Herdi Sibolga
Polisi masih buru dalang pembunuhan Herdi, pria ditembak di Penjaringan