Polisi Selidiki Dugaan Penipuan Wedding Organizer di Karawang
Dia mengungkapkan, pihaknya tengah melakukan serangkaian penyelidikan terhadap kasus ini. Terungkap para korban mengalami kerugian mulai dari Rp12-25 juta. Modusnya mereka diiming-imingi promo paket wedding yang murah meriah.
Polres Karawang melakukan penyelidikan terkait dugaan penipuan wedding organizer (WO) di Karawang terhadap puluhan calon pengantin. Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban dugaan penipuan WO Dwi Putri tersebut mencapai 57 orang dengan kerugian sebesar ratusan juta rupiah.
"Ada tujuh korban yang mendatangi Polres Karawang. Kita lakukan penyelidikan terhadap laporan korban," kata Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono, Jumat (31/12).
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kenapa kata penutup pidato penting? Sangat penting untuk pembicara memperhatikan kata-kata penutup yang dituangkan dalam setiap pidatonya.
-
Apa bentuk khas Kue Petulo Kembang? Kue petulo kembang ini terbilang unik karena bentuknya seperti mi gulung yang memiliki beragam warna.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Dia mengungkapkan, pihaknya tengah melakukan serangkaian penyelidikan terhadap kasus ini. Terungkap para korban mengalami kerugian mulai dari Rp12-25 juta. Modusnya mereka diiming-imingi promo paket wedding yang murah meriah.
"Mereka tergiur promo paket pernikahan murah dari media sosial atau informasi dari mulut ke mulut. Yang merasa silakan datang ke polres membuat aduan sebagai korban," ujarnya
Sementara kasus ini sempat ramai di media sosial setelah korbannya bercerita terkait penipuan yang dilakukan wedding organizer. Salah satu korban, Yana mengungkapkan awalnya bulan November 2021, ia melihat ada penawaran promosi wedding organizer bernama Dwi Putri di media sosial.
"Saya tergiur dan membayar DP sebesar Rp10 juta. Paketnya wedding Rp13 juta, pemilik WO Dwi Putri memberikan bonus jasa dokumentasi,"kata Yana yang berencana akan melangsungkan pernikahan pada 22 Januari 2022.
Namun setelah dirinya melakukan pelunasan hingga saat ini pihak WO tidak dapat dihubungi. Bahkan dirinya sempat mendatangi lokasi rumah yang dijadikan alamat WO tersebut namun kosong.
"Nomor telepon saya dan calon suami malah di blokir,” tutupnya.
Baca juga:
Buat Laporan Palsu Tentang Klitih, Pemuda Asal Gunung Kidul Diciduk Polisi
Denny Sumargo Nyaris 'Diguna-guna' Pegawainya, Begini Kronologinya
Ibu Penjual Bubur Menangis ke Kapolri, Motornya Digadai Teman Polisi Tak Kembali
Investasi Bodong Sunmod Alkes Rp1,2 T, Besar Keuntungan Ditentukan Pencari Investor
Kasus Korupsi Kredit Fiktif, Bareskrim Tetapkan Eks Pimpinan Bank Jateng Tersangka