Polisi tangkap enam orang diduga pembakar lahan
Hingga saat ini sudah enam orang tersangka pembakaran lahan yang diamankan dengan jumlah laporan sebanyak delapan kasus, itu sejak awal Januari hingga Juli 2018.
Kebakaran hutan dan lahan masih saja terjadi di sejumlah daerah Provinsi Riau. Bahkan sejak Januari hingga Juli 2018 ini, sudah enam orang terduga pelaku pembakaran diamankan kepolisian.
"Hingga saat ini sudah enam orang tersangka pembakaran lahan yang diamankan dengan jumlah laporan sebanyak delapan kasus, itu sejak awal Januari hingga Juli ini,” ujar Kapolda Riau Irjen Nandang saat dihubungi merdeka.com, Senin (23/7).
-
Kapan Hutan Pinus Pengger buka? Hutan Pinus Pengger buka setiap hari mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore.
-
Di mana petani Pangandaran bercocok tanam di hutan? Mereka harus berjalan jauh dari tempat tinggal, bahkan harus menginap di saung-saung yang dibangun untuk beristirahat dan mengumpulkan hasil panen sayur dan buah.
-
Di mana letak Hutan Punti Kayu? Letaknya berada di tengah Kota Palembang tepatnya Jalan Kol. H. Burlian km 6,5.
-
Kenapa pondok perambah hutan dibakar? Petugas Balai Taman Nasional Tesso Nillo menemukan pondok yang dibangun perambah kawasan dilindungi. Tanpa basa basi, pondok itu langsung dibakar.
-
Dimana pondok perambah hutan dibakar? Pondok pertama ada di koordinat 0.241583 S, 101.912962 E.
-
Bagaimana Hutan Babakan Siliwangi menjadi tempat nongkrong kekinian? Terakhir, hutan Babakan Siliwangi direnovasi dan dijadikan tempat untuk berkumpul kalangan anak muda. Di sana ditambahkan fasilitas bangku dan balkon untuk melihat kawasan hutan dan lain-lain.
Kabid Humas Polda Riau, Kombes Sunarto menambahkan, ada empat kasus yang masih dalam penyidikan. Masing-masing berada di Polres Indragiri Hilir, Rokan Hilir, Bengkalis dan Rokan Hulu.
"Berkasnya sudah ada yang P21 (berkas lengkap), dan tahap II (pelimpahan barang bukti dan tersangka)," ucap Sunarto.
Sunarto menjelaskan, dua kasus yang dinyatakan lengkap ditangani Polres Dumai. Sedangkan dua kasus yang telah dilimpahkan masing-masing di Polres Kampar dan Pelalawan.
"Tersangka enam orang itu semua adalah perorangan. Tidak ada yang korporasi," kata Sunarto.
Sementara itu, Kepala badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Riau Edwar Sanger menyebutkan, luas lahan terbakar dari Januari hingga Juli 2018 ini mencapai 2.445,16 hektare.
Rinciannya, di Rokan Hulu lahan yang terbakar mencapai 3 hektare, di Rokan Hilir terbakar 265,25 ha, Dumai 389,5 ha, Bengkalis 389,5 ha. Siak 131,5 ha, Pekanbaru, 44,6 ha, Kampar, 22,75 ha, Pelalawan 90,5 ha, Indragiri Hulu, 133,5 ha, Indragiri Hilir, 37 ha.
"Lahan yang paling luas terbakar di Kepulauan Meranti yaitu sebanyak 938,31 ha," terang Edwar.
Baca juga:
Bakar lahan, petani di Dumai ditangkap polisi
Kapolda sebut 182 desa di Kalbar rawan kebakaran hutan dan lahan
50 Hektare lahan hutan di Aceh terbakar
Melihat lebih dekat helikopter BNPB padamkan kebakaran hutan di Sumsel
Hutan konservasi pengawasan BKSDA Riau terbakar 15 hektare
Kejari Bengkalis setor uang hasil korupsi dan kebakaran hutan Rp 5,1 M ke negara