Polisi ungkap alasan lambat usut kasus penganiayaan Ivan Haz
Polisi beralasan lambat karena UU MD3.
Polda Metro Jaya akhirnya menahan anggota Komisi IV DPR Fanny Safriansyah atau Ivan Haz atas dugaan penganiayaan Pembantu Rumah Tangga (PRT). Ivan ditahan setelah menjalani pemeriksaan selama 10 jam di Polda Metro Jaya.
Kasus ini sempat menjadi sorotan. Sebab, Ivan sudah lama dilaporkan oleh pembantunya T sejak Oktober lalu, namun polisi baru bergerak satu bulan belakangan ini.
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Krishna Murti mengungkap alasan kenapa polisi terkesan lambat. Sebab, ada sejumlah prosedur yang harus dipenuhi dalam memeriksa anggota DPR.
"Ivan anggota DPR RI, agak tertunda, karena ada UU MD3, memeriksa harus persetujuan presiden," kata Krishna di Polda Metro, Jakarta, Senin (29/2).
Menurut dia, sebelum memeriksa, polisi harus meminta izin dahulu kepada Presiden Jokowi. Setelah keluar izin dari presiden, baru polisi bisa memeriksa Ivan Haz.
"Kami kan selaku penyidik akan mengirim surat tentunya melalui Kapolda ke MKD. Kami sudah laporkan ke pimpinan. Surat menyurat di luar institusi," tegas Krishna.
Baca juga:
Kasus penganiayaan, Polisi akhirnya tahan anak eks Wapres Hamzah Haz
Ivan Haz muncul di Polda Metro, diperiksa kasus penganiayaan PRT
Kombes Krishna bakal tangkap Ivan Haz jika mangkir pemeriksaan
Periksa Ivan Haz, Polda Metro layangkan surat ke MKD
DPR pastikan pecat Ivan Haz setelah berkekuatan hukum tetap
Kembali mangkir, Ivan Haz segera dikirimkan surat panggilan ketiga
MKD: Sudah tak ada celah bagi Ivan Haz untuk bertahan di DPR
-
Bagaimana anak panah itu ditemukan? Ketika es mencair di gunung tersebut, arkeolog Lars Pilo menemukan anak panah kuno yang sangat unik.
-
Siapa yang menemukan anak panah tersebut? Ketika es mencair di gunung tersebut, arkeolog Lars Pilo menemukan anak panah kuno yang sangat unik.
-
Di mana anak panah itu ditemukan? Pilo memimpin proyek Secrets of the Ice, yang beroperasi di Pegunungan Jotunheimen yang berada di wilayah Oppland, Norwegia.
-
Siapa saja anak buah Jokowi yang minta anggaran? Sejumlah menteri dan pimpinan lembaga pemerintah ramai-ramai meminta tambahan anggaran kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Permintaan itu disampaikan dalam rapat kerja kementerian dan lembaga dengan DPR. Mereka yang meminta tambahan anggaran di antaranya Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.
-
Apa yang dilakukan anak muda saat ngabuburit di pinggir rel kereta di Purwakarta? Mereka sekedar berfoto, membuat video dan mengabadikan kereta api yang melintas.
-
Kapan pepatah Jawa "Anak polah bapa kepradah" berlaku? Tingkah laku anak mempunyai imbas bagi orang tua, tingkah laku anak yang buruk orang tua ikut terdampak buruk, begitu pula sebaliknya, jika perilaku anak baik, orang tua pun akan ikut terdampak baik.