Polri akan panggil korban pencabulan gubernur Riau Annas
Selain Wide, penyidik juga akan memanggil saksi lain, termasuk Soemardi Thaher.
Penyidik Bareskrim Mabes Polri akan memanggil korban Wide Wirawaty (38), putri dari tokoh pendidikan Riau dan mantan anggota DPD RI Soemardi Thaher. Pemanggilan tersebut menyangkut pelecehan seksual yang diduga dilakukan Gubernur Riau Annas Maamun.
"Akan didengar keterangan saksi pelapor selaku korban untuk pembuktian laporan korban," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Ronny F Sompie di Balai Wartawan, Jakarta, Selasa (2/9).
Selain Wide, penyidik juga akan memanggil saksi lain, termasuk Soemardi Thaher.
"Hari kamis didengar keterangan yang jadi korban dan saksi-saksi lainnya, yang memang bisa mendukung dugaan pelecehan seksual," tuturnya.
Berdasarkan Tanda Bukti Lapor, Wide Wirawaty melapor ke Bareskrim Polri pada 27 Agustus 2014 dengan laporan polisi Nomor LP/797/VIII/2014/Bareskrim dengan terlapor Gubernur Riau Annas Maamun.
"Dia (Annas) seyogyanya menjadi tumpuan utama bagi hak dan perlindungan perempuan. Harapan saya ini harus dibuka lebar-lebar. Saya bilang ke anak saya, buka lebar-lebar apa yang terjadi," ujar mantan anggota DPD RI periode 2004-2009 ini.