Potret BEM FEB Unair Gelar 'Bina Abdi Desa 2023' Zero to One di Lumajang
Kegiatan digelar pada tanggal 6-12 Agustus 2023 yang diikuti oleh 50 orang mahasiswa.
Kegiatan diikuti 50 orang mahasiswa Unair
Potret BEM FEB Unair Gelar 'Bina Abdi Desa 2023' Zero to One di Lumajang
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga menggelar 'Bina Abdi Desa 2023' di Desa Kandangan, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.
Kegiatan digelar pada tanggal 6-12 Agustus 2023 yang diikuti oleh 50 orang mahasiswa. Konsepnya adalah Sustainable Development Goals (SDG's). Yakni serangkaian konsep yang dibuat bagi seluruh negara untuk mencapai pembangunan berkelanjutan.
-
Di mana Universitas Terbuka menjangkau calon mahasiswa? Salah satunya kami mengikuti acara KLBB yang digelar selama dua hari ini.
-
Apa yang ditemukan di Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Kota Medan? Kepolisian menemukan lima mayat di Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Kota Medan usai menggeledah kampus swasta tersebut.
-
Apa yang sedang disiapkan Universitas Terbuka untuk para mahasiswa? Jadi kami memang sudah siap untuk membentuk karakter pejuang-pejuang tangguh, penuh kemandirian. Kami menyiapkan pendidikan yang fleksibel, di mana mereka bisa mengatur waktu sendiri, untuk tetap bekerja sambil kuliah.
-
Kenapa Mas Ipin dikeluarkan dari Universitas Airlangga? Dulu berbekal IPK di atas 3,5 tidak memuluskan jalanku di strata pertama. Sejak Bapak meninggal, aku sibuk menyesuaikan diri, bekerja dan kampanye, alhasil DO," kenangnya.
-
Bagaimana Asri Welas menyelesaikan pendidikannya di Universitas Indonesia? Menurut Asri, setelah menyelesaikan gelar Sarjana (S1) dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UI, ia memutuskan untuk melanjutkan pendidikan dengan mengambil jurusan psikologi di institusi yang sama.
-
Apa yang menjadi ciri khas dari Universitas Terbuka? Kerangka sebelumnya cenderung preskriptif dan berorientasi pada proses dan kurang menekankan pada luaran. Kerangka seperti ini tidak memberikan ruang gerak pada UT sebagai satu-satunya single mode distance teaching university di Indonesia.
BEM FEB Unair kali ini melakukan kontrak dengan pihak Desa Kandangan selama 3 tahun yang nantinya diharapkan dapat terus melakukan peningkatan dan memperbanyak program efektif yang dijalaninya, tentu setiap tahun memiliki tujuan dan target berbeda.
Pada tahun ini, kegiatan pengabdian tersebut BEM FEB Unair membawa beberapa program utama.
Diantaranya yaitu pendampingan sertifikasi halal pada pelaku usaha UMKM dan realisasi Badan Usaha Milik Desa (BUMDES).
Dengan terelisasinya BUMDES dan sertifikasi halal UMKM tentu dapat menjadi potensi bagi masyarakat setempat untuk meningkatkan produktivitas dari produk yang ada di desa tersebut.
Program ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi para pelaku usaha di Desa Kandangan untuk meningkatkan potensi produk setempat.
Tak hanya itu, program unggulan lainnya yang direalisasikan yaitu sosialisasi digitial marketing dan pembuatan media sosial dalam upaya digitalisasi pada beberapa lokasi yang berpotensi terhadap pariwisata.
Tak cukup sampai pada program tersebut, Pengabdian Masyarakat BEM FEB Unair memiliki program pengajaran pada lingkup SD-SMP dan juga bidang kesehatan.
Dalam program pengajaran, BEM FEB Unair membawa sosialisasi sex education bagi siswa SMP dan agenda belajar dengan tema 'dare to dream' untuk anak kalangan SD.
- Potret Perkebunan Warga Berselimut Tebal Abu Vulkanik Pascagunung Marapi Erupsi
- Pakar Nilai Ubah Batas Usia Capres-Cawapres Tugas DPR dan Pemerintah Bukan MK
- Potret Warga Desa di Blora Mengais Sumber Mata Air Dampak Kekeringan, Pasrah Antre Berjam-jam
- Selau Aktif, Intip Potret Febby Rastanty Lakoni Berbagai Olahraga
Pada bidang kesehatan, BEM FEB Unair berkolaborasi dengan Kelompok Pengkaji Lingkungan Aesculap (KPLA) Fakultas Kedokteran Unair untuk membuat agenda medical check up gratis bagi warga setempat.
Program Kerja dari Pengabdian Masyarakat BEM FEB Unair memang menjadi salah satu program unggulan yang menjadi wadah bagi para mahasiswa FEB Unair untuk merealisasikan 3 poin dari 'Tri Dharma Perguruan Tinggi'.
Berkaca pada seluruh program kerja yang telah terlaksana dalam Abdi Desa FEB 2023, para perangkat desa dan stakeholder yang terlibat pun memberikan beragam tanggapan positif yang mendukung keberlanjutan inisiasi ini.
Pak Jumanang selaku Kepala Desa Kandangan dalam sambutannya di agenda Penutupan menyampaikan rasa bersyukurnya karena BEM FEB telah berupaya keras mengakomodasi solusi atas beberapa kendala yang dialami masyarakat Desa Kandangan, terutama di bidang ekonomi.
"Saya harap kerja sama ini tidak berhenti begitu saja. Demi mencapai kemajuan Desa Kandangan," kata Jumanang.
Sementara itu, Ketua Pengurus BUMDesa Wira Darma mengapresiasi bimbingan dari panitia Abdi Desa membantu proses realisasi BUMDES.
Program tersebut juga membuktikan bahwa masih banyaknya mahasiswa yang peduli dan siap menyatakan aksinya sebagai mahasiswa yang tidak hanya belajar tetapi juga merealisasikan ilmu yang telah didapat sekaligus diharapkan mendapatkan pengalaman dan ilmu secara nyata sehingga kelak menjadi lulusan Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang unggul dan terampil