Pulang dari sawah, Tingad histeris lihat suami gantung diri di dapur
Pulang dari sawah, Tingad histeris lihat suami gantung diri di dapur. Kuat dugaan, suaminya gantung diri lantaran tidak kuat menahan sakit yang tak kunjung sembuh.
Sepulang dari sawah, Ni Nyoman Tingad (56) berteriak histeris mendapati suaminya tergantung dengan lidah menjulur di dapur rumahnya, Selasa ( 7/3). Warga di lingkungan Banjar Alas Teruna, Desa Payangan, Tabanan langsung berdatangan mendengar teriakan Tingad.
Suami Tingad, I Made Candra (65) didapati sudah tidak bernyawa, gantung diri menggunakan tali plastik warna biru. Istri korban menceritakan, sejak suaminya menderita kencing manis, semua urusan di sawah ditanganinya. Kuat dugaan, suaminya gantung diri lantaran tidak kuat menahan sakit yang tak kunjung sembuh.
-
Kapan Tangkuban Perahu buka? TWA Gunung Tangkuban Parahu, dibuka setiap hari. TWA Gunung Tangkuban Perahu buka mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore, dengan jam terakhir masuk pukul 16.00.
-
Kapan Dewi Khotijah dibunuh? Saat ia sedang salat, para punggawa kerajaan menyerangnya dengan tombak dan keris.
-
Kapan tongtrong dibunyikan? Jika waktu menunjukkan pukul 17.00 WIB sore, maka tongtrong akan dibunyikan sebanyak lima kali. Begitu seterusnya.
-
Kapan Prabowo tiba di Sumatera Barat? Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman pada Sabtu (9/12) pagi.
-
Kapan Bumi terbentuk? Dengan mengukur usia bebatuan di bulan, dan meteorit yang ditemukan di Bumi, para ilmuwan memperkirakan Bumi terkonsolidasi 4,54 miliar tahun lalu.
-
Kapan Pallu Butung sering diburu? Makanan tersebut banyak dicari ketika Bulan Ramadan karena cocok sebagai menu berbuka puasa.
"Dulu suami saya pernah dioperasi karena ada benjolan tumbuh daging di dalam perutnya. Dia kena kencing manis," singkat Tingad, di Tabanan, Bali.
Menurut Dokter Puskesmas kecamatan Marga, Ni Luh Putu Ekaningsih, dari pemeriksaan luar terhadap korban ditemukan luka lecet pada lutut bagian dalam sebelah kiri, lidah menjulur, keluar sperma dari kemaluan dan tidak ditemukan tanda kekerasan di sekujur tubuh korban.
Berdasarkan keterangan keluarga korban, kuat dugaan kalau korban mengambil jalan pintas lantaran menderita penyakit kencing manis yang tak kunjung sembuh. Atas kejadian ini, pihak keluarga mengikhlaskannya. Candra langsung disemayamkan dan akan dilakukan upacara pengabenan ataupun penguburan.
(mdk/noe)