Radikalisme Disebut Sebagai Penyebab Maraknya Poligami
Ruby menjelaskan, ada pandangan lain yang tidak ingin poligami dilarang, melainkan diperketat. Caranya dengan memperketat syarat-syarat poligami. Seperti dilakukan perhitungan apakah memang cocok buat istri dua atau empat, mendapat persetujuan istri pertama, dan apakah bisa berbuat adil.
Aktivis Asian Muslim Action Network (AMAN) Ruby Khalifah mendukung rencana Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk menghapuskan poligami. Sebab, dia menilai, poligami hanya akan menyengsarakan perempuan dan anak-anak.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie mengatakan partainya menolak praktik poligami. Grace tidak akan merestui kader, pengurus, dan anggota legislatif dari PSI mempraktikkan poligami.
-
Bagaimana peran Ditjen Polpum Kemendagri dalam menangani radikalisme dan terorisme? Ketua Tim Kerjasama Intelijen Timotius dalam laporannya mengatakan, Ditjen Polpum terus berperan aktif mendukung upaya penanganan radikalisme dan terorisme. Hal ini dilakukan sejalan dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Penanggulangan Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme Tahun 2020-2024.
-
Kenapa Ditjen Polpum Kemendagri menggelar FGD tentang penanganan radikalisme dan terorisme? Direktorat Jenderal (Ditjen) Politik dan Pemerintahan Umum (Polpum) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka Fasilitasi Penanganan Radikalisme dan Terorisme di Aula Cendrawasih, Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Jawa Tengah, Rabu (23/8).
-
Bagaimana Pilkada pertama di Indonesia mendorong partisipasi politik masyarakat? Dengan memberi suara, masyarakat belajar untuk mengenali proses politik, memahami hak dan tanggung jawab mereka, serta mempersiapkan diri untuk terlibat lebih aktif dalam politik di tingkat lokal.
-
Siapa yang disebut sebagai Bapak Pluralisme Indonesia? K.H. Abdurrahman Wahid atau biasa dikenal Gus Dur merupakan sosok guru bangsa yang karismatik. Presiden keempat Republik Indonesia ini juga disebut-sebut sebagai Bapak Pluralisme.
-
Bagaimana Koalisi dibentuk dalam sistem multipartai di Indonesia? Di negara demokrasi yang menganut multi-partai seperti di Indonesia, koalisi biasanya dilakukan oleh beberapa partai yang menjadi peserta pemilu legislatif. Sehingga, apa itu koalisi adalah gabungan antara beberapa partai peserta pemilu legislatif untuk mencapai tujuan tertentu.
-
Siapa saja yang terlibat dalam FGD tentang penanganan radikalisme dan terorisme yang diselenggarakan Ditjen Polpum Kemendagri? FGD melibatkan sejumlah narasumber dari berbagai instansi terkait. Mereka di antaranya Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Jawa Tengah, Binda Jawa Tengah, Satuan Tugas Wilayah Densus 88, serta Sekretaris Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Jawa Tengah.
"Saya sepakat dengan Grace untuk pelarangan poligami di Indonesia, terutama pegawai negeri atau TNI dan lain-lain, termasuk anggota parlemen," katanya saat dihubungi, Rabu (12/12).
Dia menjelaskan, ada pandangan lain yang tidak ingin poligami dilarang, melainkan diperketat. Caranya dengan memperketat syarat-syarat poligami. Seperti dilakukan perhitungan apakah memang cocok buat istri dua atau empat, mendapat persetujuan istri pertama, dan apakah bisa berbuat adil.
"Ingat berbuat adil bukan hanya materi tapi juga cinta dan perhatian. Karena pengadilan itu manusia biasa, pasti tidak bisa menjalankan semua prosedur pengecekan syarat-syarat tersebut dan korupsi di kita masih tinggi. Jadi, seketat apapun mau dibatasi kayaknya tidak akan," jelasnya.
Ruby menyarankan agar kampanye monogami digalakan. Sebab, dia menjelaskan, semua penelitian tidak ada yang menemukan kalau poligami itu membahagiakan, yang ada menyengsarakan keluarga, terutama perempuan dan anak-anak.
"Poligami semakin marak karena dorongan gerakan radikalisme, yang mengembalikan alih-alih membawa kemurnian Islam, tapi justru membuat Islam terbelakang karena kawin muda marak, poligami marak," jelasnya.
"Jadi, saya mendukung kalau ada Parpol atau pimpinan Parpol mendorongkan agenda penghapusan poligami dan lebih mendukung promosi monogami," tutup Ruby.
Sementara itu, Grace menegaskan, PSI tidak akan pernah mendukung poligami. Itu dilakukan karena praktik tersebut merupakan salah satu sumber ketidakadilan bagi perempuan.
"Riset LBH APIK tentang poligami menyimpulkan bahwa pada umumnya praktik poligami menyebabkan ketidakadilan perempuan yang disakiti dan anak yang ditelantarkan," ucapnya.
Tekad penolakan poligami, terang Grace, juga nantinya akan dilakukan jika PSI suatu saat nanti lolos ke parlemen. Partainya akan menjadi yang pertama berjuang merevisi UU Poligami.
"Jika kelak lolos di parlemen, langkah yang akan kami lakukan adalah, pertama, memperjuangkan diberlakukannya larangan poligami bagi pejabat di eksekutif, legislatif, dan yudikatif, serta aparatur sipil negara," terang Grace.
Baca juga:
'Ulama Bisa Menyatukan Umat Tidak Memecah Belah'
Tak Hanya Datang Absen, Satpol PP Diminta Bantu Pemilu, Cegah Radikalisme dan Korupsi
Ketum PPP Minta Penceramah Bijaksana Tak Mudah Menyalahkan, Apalagi Marah-Marah
Menristekdikti: UKM Jadi Benteng Menangkal Radikalisme
BNPT: Kearifan Lokal Efektif buat Tangkal Radikalisme dan Terorisme
Penceramah Diminta Tak Sampaikan Materi Berbau Radikalisme dan Intoleransi