Rapat dengan Kemenpora, DPR Soroti Persiapan PON 2020 di Papua
Ia menilai fenomena tersebut imbas dari kesalahan pembinaan atau konsep pelatihan atlet.
Pemerintah memutuskan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 digelar di Tanah Papua. Sejumlah persiapan pun sedang dilakukan.
Sayangnya, masih ada beberapa hal terkait sarana dan prasarana belum rampung, padahal pergantian tahun tinggal kurang dari 2 bulan.
-
Apa yang dipuji oleh DPR terkait pengamanan Pemilu 2024? Lebih Kondusif, DPR Puji Pengamanan Pemilu 2024 Pemandangan ini berbeda apabila dibandingkan dengan Pemilu 2019 yang mengakibatkan rusaknya sejumlah fasilitas umum.
-
Kenapa DPR berharap Kejagung konsisten dalam mengawal PSN? “Apresiasi kinerja hebat Kejagung yang kembali membongkar kasus 'kakap' di sektor pembangunan ini. Saya kira, peran Kejagung memang sangat sentral dalam mengawal dan memastikan bahwa, setiap proyek-proyek strategis nasional terlaksana melalui proses yang bersih dan bebas korupsi. Dan Komisi III lihat, Kejagung selalu konsisten untuk itu,” katanya.
-
Apa harapan DPR terhadap Polri dalam menjaga kondusifitas ruang digital selama Pilkada? Politikus NasDem tersebut berharap, Polri dapat bekerja maksimal dalam memantau kondusifitas ruang digital selama Pilkada, terutama terkait hoaks dan ujaran kebencian.
-
Apa yang didorong oleh DPR RI kepada pihak kepolisian? Komisi III Dukung Polisi Tindak Tegas Pengguna Nopol Palsu Polda Metro Jaya terus melakukan penindakan terhadap pengendara yang kedapatan menggunakan nomor polisi (nopol) palsu. Penertiban pelat nomor rahasia palsu ini lantas mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Kata dia, pemakaian pelat palsu erat kaitannya dengan aksi sewenang-wenang di jalan yang merugikan masyarakat.
-
Kapan DPD PDIP Jawa Barat akan mendaftarkan Anies-Ono? Hampir dipastikan bahwa malam hari ini DPD PDIP Jabar akan mendaftarkan secara resmi pasangan Calon Gubernur dan calon wakil gubernur yaitu Anies Baswedan dan Kang Ono Surono.
-
Kapan PDRI dibentuk? Walaupun secara resmi radiogram Presiden Soekarno belum diterima, tanggal 22 Desember 1948, sesuai dengan konsep yang telah disiapkan, dalam rapat tersebut diputuskan untuk membentuk Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI), dengan susunan sebagai berikut:
Hal itu yang disoroti Anggota DPR Komisi X fraksi PKB Acep Adang Ruhiyat saat rapat dengan Kemenpora.
"Saya hanya ingin menyoroti masalah PON yang tadi disampaikan dan dilaksanakan di Papua yang menyangkut sarana dan prasarana, dimana masih tadi disampaikan progresnya masih dibawah 50 persen," kata Acep di Jakarta.
"Juga masalah tanah yang belum clear apalagi juga untuk pembangunannya sementara PON akan dilaksanakan pada oktober 2020. Apakah ini bisa diselesaikan," tuturnya.
Selanjutnya, Acep juga menyoroti prestasi atlet yang dinilai makin lama makin menurun.
"Kita dulu punya kebanggaan dibidang olahraga terutama di bulutangkis kita memiliki maestro maestro yang luar biasa, ada Rudi Hartono, Liem Swie King kesininya ada Alan Budikusuma sampai ke era-nya Taufik Hidayat yang kemarin kemarin, tapi sejak saat ini kita tidak punya yang dapat dibanggakan lagi, ada Jojo," katanya.
"Nah, yang ingin saya tanyakan kenapa terjadi sedemikian rupa," tuturnya.
"Sejak era Susi Susanti Indonesia tidak memiliki lagi, ke sininya tidak ada. Kita paling punya sektor ganda. Yang saya ingin tanyakan kenapa ini terjadi di bulu tangkis sudah sedemikian rupa juga dengan cabang-cabang olahraga lain," tambahnya.
Ia menilai fenomena tersebut imbas dari kesalahan pembinaan atau konsep pelatihan atlet. "Sewaktu di Asean Games dulu kita punya prestasi di no berapa. Nah sekarang tidak ada lagi. Sehingga diperkuat dengan adanya kelembagaan- kelembagaan ini seharusnya bisa ditingkatkan kualitasnya. Ini yang menjadi PR kita semua bagaimana kedepan keolahragaan ini dipimpin oleh orang-orang yang berkompeten. Saat ini banyak dipimpin oleh yang berbau politis,' katanya.
"Ada ketua di salah satu olahraga tapi dia tidak memahami tentang olahraga tersebut, kami ingin olahraga ini dikelola oleh orang-orang yang betul-betul profesional. Apalagi ini ada yang jadi ketua tapi hanya sampingan aja dia lebih mengurusi kegiatan kegiatan dimana gitu, sama sekali tidak memperhatikan," tegasnya.
Baca juga:
Jokowi Sebut PON 2020 di Papua Akan Jadi Arena Rayakan Keragaman
Puan Sebut Persiapan PON ke-20 dan Peparnas di Papua Terkendala Birokrasi
Rapat Koordinasi, Menko PMK Tagih Laporan Persiapan PON & Peparnas di Papua
Target 2018 rampung, Stadion Papua Bangkit jadi terbesar kedua setelah GBK
Menteri Basuki target 5 vanue PON di Papua selesai dibangun 2018
Pemerintah beri perhatian khusus untuk enam cabor