Ratusan Personel Gabungan Padamkan Kebakaran di Gunung Lawu
Data BKPH Lawu Selatan mencatat kebakaran terpantau sejak hari Jumat (15/11) siang. Awalnya yang terbakar merupakan bagian bawah hutan pinus di petak 57 RPH Bedagung masuk wilayah Kecamatan Panekan, Magetan.
Sebanyak 445 personel gabungan dilibatkan untuk memadamkan kebakaran hutan terjadi di lereng Gunung Lawu. Petugas gabungan tersebut berasal dari berbagai instansi, seperti Perhutani KPH Lawu Ds, BPBD Magetan, TNI, Polri, pemadam kebakaran, relawan, dan masyarakat sekitar.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Magetan, Ferry Yoga Saputra mengatakan, pihaknya hingga kini masih belum berhasil memadamkan api. Selain kondisi alam, lokasi kebakaran yang berada di jurang membuat petugas sulit memadamkan api.
-
Di mana prosesi Labuhan Lawu di Gunung Lawu dilaksanakan? Pada Senin (12/2), digelar Hajad Dalem Labuhan Lawu di Petilasan Hargo Dalem, Gunung Lawu.
-
Apa yang terjadi pada pendaki di Gunung Lawu? Seorang mahasiswi asal Universitas Diponegoro (Undip), Anindita Syafa Nabila Rizky (20) ditemukan meninggal dunia di Pos 4 Gupakan Menjangan jalur pendakian Gunung Lawu lewat Cetho, Karanganyar, Jateng, pada Minggu (25/6) siang.
-
Kapan kebakaran hutan di Gunung Lawu terjadi? Kebakaran hutan pertama dilaporkan terjadi pada 8 September 2023, kemudian disusul sekitar dua minggu setelahnya, dan terbaru pada Jumat kemarin, 29 September 2023. Kebakaran pertama telah melahap sekitar 8 hektare hutan.
-
Di mana pendaki Gunung Lawu sering merasakan kehadiran penunggu alam gaib? Gunung Lawu menyimpan cerita mistis yang membuat beberapa pendaki merasakan kehadiran penunggu alam gaib. Pengalaman ini umumnya terjadi saat mencapai pos 4, suatu lokasi yang dianggap paling angker di rute pendakian. Pendaki sering merasakan perubahan suasana dan hawa di sekitar mereka, menciptakan sensasi yang sulit dijelaskan secara rasional. Konon, sedikit pendaki yang berani mendirikan tenda di tempat ini karena merasa adanya nuansa yang berbeda dan terasa kurang nyaman.
-
Kapan prosesi Labuhan Lawu di Gunung Lawu dilakukan? Pada Senin (12/2), digelar Hajad Dalem Labuhan Lawu di Petilasan Hargo Dalem, Gunung Lawu.
-
Apa yang sering terdengar di Gunung Lawu? Tak hanya itu, di Gunung Lawu juga ada spot Bulak Peperangan, yaitu lokasi di mana banyak pendaki sering mendengar suara-suara gaduh seperti perang.
"Angin yang cukup kencang dan lokasi kebakaran yang berada di jurang terjal menyulitkan petugas untuk memadamkan api. Apalagi, pemadaman hanya dilakukan secara manual," katanya seperti dilansir dari Antara, Minggu (17/11).
Menurutnya, ratusan personel tersebut dibagi menjadi empat regu yang disebar di beberapa titik kebakaran. Pemadaman api dilakukan sejak pagi hingga sore hari.
"Sementara untuk malam hari kegiatan pemadaman dihentikan karena gelap. Namun demikian, petugas tetap melakukan pemantauan," ujarnya.
Angin Kencang Perluas Kebakaran
Seperti diketahui, hutan yang ada di lereng Gunung Lawu sisi wilayah Kabupaten Magetan, Jawa Timur terbakar dan hingga Sabtu malam ini belum dapat dipadamkan.
Data BKPH Lawu Selatan mencatat kebakaran terpantau sejak hari Jumat (15/11) siang. Awalnya yang terbakar merupakan bagian bawah hutan pinus di petak 57 RPH Bedagung masuk wilayah Kecamatan Panekan, Magetan.
Angin yang kencang, membuat api meluas hingga memasuki wilayah tiga desa, yakni Desa Bedagung, Sukowidi, dan Ngiliran di Kecamatan Panekan.
Meski api belum dapat dipadamkan, petugas memastikan kebakaran hutan di lereng Gunung Lawu tersebut tergolong jauh dari permukiman warga.
(mdk/fik)