Ratusan tentara dikerahkan atasi kekeringan Gunung Kidul
"Selain mengirim prajurit ke Gunung Kidul, kita juga mengatasi kekeringan melanda warga Kulonprogo," kata Sunindyo.
Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Sunindyo, mengatakan saat ini mulai menerjunkan ratusan prajuritnya untuk membantu mendistribusikan air bersih di Gunungkidul DIY sebagai salah satu wilayah kekeringan.
Pengerahan prajurit itu, juga dibantu kesiapan sarana dan prasarana (sarpras) dari instansi terkait.
"Selain mengirim prajurit ke Gunung Kidul, kita juga sedang mengatasi kekeringan yang melanda warga Kulonprogo, Sleman, Bantul, sebagian wilayah Surakarta dan Purwodadi," kata Sunindyo kepada merdeka.com, Kamis (25/9).
Lebih lanjut, Sunindyo menerangkan wilayah endemik kekeringan kini mulai menyebar di Jawa Tengah dan DIY. Adapun ketersediaan air bersih untuk wilayah Pantura maupun eks-Karesidenan Kedu saat ini masih mencukupi.
"Kita belum melihat adanya kekeringan di sana. Karena kebutuhan airnya masih mencukupi. Tapi sebagian tanaman milik petani di Pekalongan kini mulai mengering," urainya.
Menurut Sunindyo, kekeringan kali ini disebabkan terjadinya puncak musim kemarau panjang mulai bulan ini. Sejauh ini, jajarannya mulai memetakan wilayah kekeringan di Jateng dan DIY.
"Kami minta kepada prajurit di wilayah rawan kekeringan untuk membantu melakukan dropping air bersih bersama pemda dan BPBD. Semua tangki-tangki air bersih dikerahkan semua. Baru-baru ini, PMI juga mulai melakukan dropping air bersih ke sana," kata Sunindyo.