Resmikan Bendungan Tugu dan Gongseng, Jokowi Harap Aktivitas Pertanian Meningkat
Jokowi meresmikan Bendungan Tugu dan Gongseng di Jawa Timur, Selasa (30/11). Jokowi menjelaskan dua bendungan tersebut sudah siap digunakan untuk ketahanan pangan.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bendungan Tugu dan Gongseng di Jawa Timur, Selasa (30/11). Jokowi menjelaskan dua bendungan tersebut sudah siap digunakan untuk ketahanan pangan.
"Alhamdulillah kita mendapatkan tambahan dua bendungan besar lagi di provinsi Jawa Timur yakni Bendungan Gongseng di Bojonegoro dan juga Bendungan Tugu di Kabupaten Trenggalek. Keduanya telah siap untuk dimanfaatkan dalam rangka ketahanan pangan kita," kata Jokowi dalam saluran Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (30/11).
-
Kenapa sapi Presiden Jokowi di Blora mengamuk? Diketahui, sapi tersebut mengamuk saat warga berupaya menjatuhkannya untuk kemudian disembelih.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Kenapa Jokowi meninjau Gudang Beras Bulog? Kepala Negara mengaku, hal itu harus dilakukan demi memastikan ketersediaan beras jelang momentum hari raya Lebaran yang sisa sepekan lagi.
-
Apa yang terjadi pada Bupati Bengkulu Utara saat kunjungan Presiden Jokowi? Viral di media sosial sosok Bupati Bengkulu Utara, Ir Mian yang ditarik secara tiba-tiba oleh seseorang di tengah rombongan kunjungan kerja Presiden Joko Widodo, Jumat (21/7).
©2021 Merdeka.com/Intan Umbari
Jokowi menjelaskan, Bendungan Tugu dibangun dengan biaya Rp1,69 triliun dan memiliki kapasitas tampung 12 juta meter kubik. Tidak hanya itu, bendungan tersebut juga dapat memberikan manfaat irigasi seluas 1.250 hektar. Kemudian Bendungan Gongseng memiliki daya tampung 22 juta meter kubik dan bisa mengairi 6.200 hektar.
"Kita harapkan dengan tambahan dua bendungan ini aktvitas pertanian masyarakat akan semakin meningkat. Petani semakin produktif. Lebih sering menanam dan panen. Sehingga kita harapkan pendapatannya meningkat," ujar dia.
Untuk diketahui Bendungan Gongseng yang dibangun mulai 2013 dengan nilai kontrak Rp569,04 miliar dan progres fisik saat ini 86,85 persen.
Bendungan yang terletak di Kabupaten Bojonegoro ini memiliki kapasitas tampungan 22,43 juta meter kubik. Berfungsi untuk melayani irigasi seluas 6.191 hektar, layanan air baku 300 liter per detik, mereduksi banjir 133,27 meter kubik per detik dan pembangkit tenaga listrik sebesar 0,7 MW.
Lalu Bendungan Tugu yang pencanangan pembangunannya telah dilakukan sejak Januari 2014 lalu dan kini progres pekerjaannya telah mencapai 88,54 persen. Pembangunan Bendungan Tugu dilaksanakan oleh kontraktor PT Wijaya Karya dengan nilai kontrak tahun jamak sebesar Rp1,9 triliun.
Manfaat Bendungan Tugu untuk mengairi daerah irigasi Ngasinan seluas 1.200 hektar dan sumber air baku sebesar 10 liter per detik, pembangkit listrik sebesar 0,4 megawatt, mereduksi banjir dan pariwisata.
Secara teknis bendungan ini memiliki kapasitas tampung 9,3 juta meter kubik. Proses pembangunan Bendungan Tugu telah melalui beberapa tahap studi sejak tahun 1984.
Baca juga:
Intip Aktivitas Pemantauan Banjir di Pintu Air Manggarai
Jokowi Resmikan Bendungan Karalloe di Gowa Sulawesi Selatan
Tiga Kali Dikunjungi Jokowi, Plt Gubernur Sebut Sulsel Dapat Perhatian Presiden
Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Tanam Jagung di Sulawesi Selatan
Antisipasi Dampak La Nina, Kementerian PUPR Kosongkan Air 240 Bendungan
Besok Diresmikan Jokowi, Bendungan Karalloe Bisa Kurangi Banjir di Jeneponto