Ridwan Kamil lantik 6 kepala daerah terpilih di Jawa Barat
Usai pelantikan, para kepala daerah beserta gubernur langsung menuju Gedung Sate. Mereka menumpangi delman hias yang telah disiapkan. Sedangkan tamu undangan lainnya naik Bandros (Bandung Tour on Bus).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil resmi melantik enam kepala daerah hasil pilkada serentak 2018 hari. Enam kepala daerah yang dilantik yakni Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi, Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat, Bupati dan Wakil Bupati Purwakarta, dan Bupati serta Wakil Bupati Sumedang. Prosesi pelantikan dipimpin langsung oleh mantan wali kota Bandung tersebut.
"Pada hari ini, Kamis 20 September 2018 Saya Gubernur Jabar atas nama Presiden RI dengan ini melantik saudara-saudara sebagai Bupati dan Wali Kota serta Wakil Bupati dan Wakil Wali Kota hasil pemilihan kepala daerah provinsi Jabar tahun 2018. Tahun jabatan 2018-2023," kata Ridwan Kamil di Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Kamis (20/9).
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Bagaimana Golkar merespon wacana Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Golkar merespons wacana Ridwan Kamil bersedia maju di Pilkada DKI Jakarta karena berasumsi eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak akan maju lagi sebagai calon gubernur. Saat itu, Anies merupakan capres yang berkontestasi di Pilpres 2024. Oleh karena itu, Golkar memberikan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk maju di Jakarta dan Jawa Barat.
-
Siapa saja yang menginginkan Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Partai KIM begitu ngotot memboyong Ridwan Kamil di Jakarta. Namun, Golkar tampaknya belum satu suara dengan Gerindra, PAN dan Demokrat soal langkah politik untuk Ridwan Kamil itu. Golkar 'si pemilik' Ridwan Kamil masih menimbang penugasan di Pilkada Jakarta atau Jawa Barat.
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Kapan Ridwan Kamil mencoblos? Hal itu ia sampaikan usai mencoblos surar suara di TPS 45, Jalan Gunung Kencana, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (14/2).
-
Siapa saja yang akan bersaing dengan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta? Ridwan Kamil yang berduet dengan Suswono akan menghadapi pasangan Pramono Anung - Rano Karno serta Dharma Pongrekun - Kun Wardana.
Seusai prosesi pelantikan, Emil kemudian menyampaikan pidatonya. Dalam pidatonya, Emil menyampaikan pesan kepada para kepala daerah terpilih di Jawa Barat tersebut. Salah satu pesan yang ditekankan yakni agar kepala daerah selalu menjaga integritas dalam menjalankan tugasnya.
"Kami berharap lima tahun ke depan tidak ada lagi kepala daerah yang berurusan dengan urusan hukum. Saya sebagai gubernur akan mengingatkan semua untuk menjaga diri dari hal-hal yang menjerumuskan. Integritas adalah harga mati. Nilai nilai yang harus dijaga, karena kekuasaan yang diberikan oleh Allah kesementaraan," ujar Emil.
Emil pun meminta kepada kepala daerah terpilih untuk menjadi pemimpin yang melayani rakyat bukan dilayani oleh rakyat. Tak hanya itu, dia menekankan aspek profesialisme jajaran pemerintahan kabupaten dan kota di Jawa Barat untuk ditingkatkan.
"Zaman sudah berubah, Provinsi Jabar sudah divisikan jadi provinsi digital di indonesia. Gunakan teknologi dengan profesional, kemudian peningkatan kualitas SDM sehingga pelayanan meningkat," katanya.
Emil pun menitipkan pesan kepada para kepala daerah untuk menjaga semangat dari pimpinan sampai aparat-aparat ke bawah dengan melayani semangat sepenuh hati. Sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat terus mengalami peningkatan.
"Tiga pesan itu yang akan membawa Bapa, Ibu Wali Kota, Bupati jadi pemimpin yang teladan dan dicintai oleh rakyat," ungkapnya.
Prosesi pelantikan berlangsung dengan khidmat. Selain dihadiri oleh keluarga, para pimpinan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah serta sejumlah tokoh Jawa Barat juga turut hadir pada acara pelantikan ini. Tampak hadir Gubernur Jawa Barat periode 2003-2008 Danny Setiawan, Gubernur Jawa Barat periode 2008-2018 Ahmad Heryawan serta mantan Pj Gubernur Jawa Barat M Iriawan.
Usai pelantikan, para kepala daerah beserta gubernur langsung menuju Gedung Sate. Mereka menumpangi delman hias yang telah disiapkan. Sedangkan tamu undangan lainnya naik Bandros (Bandung Tour on Bus). Adapun untuk rute arak-arakan para kepala daerah tersebut antara lain Gedung Merdeka menuju Jalan Cikapundung, lalu ke Jalan Braga, Viaduct, Jalan Wastukancana, Jalan Riau, Jalan Dago, Jalan Diponegoro dan berakhir di Gedung Sate.
Baca juga:
Historical walk awali pelantikan 6 kepala daerah di Gedung Merdeka Bandung
Warga makin canggih, Ridwan Kamil minta ASN Jabar tak 'Gaptek'
Dukung Emil, timses sebut reaktivasi jalur kereta turunan program Jokowi
4 Kebijakan Ridwan Kamil sukses di Bandung, mau diaplikasikan se Jawa Barat
Belum pecat ASN terlibat korupsi, Pemprov Jabar masih butuh pertimbangan