RSCM Ajukan Pemeriksaan Tambahan ke Polisi, Lolly akan Jalani Visum lagi
Lolly anak Nikita Mirzani akan divisum lagi di RSCM Jakarta dalam waktu dekat. Tim ahli RSCM telah mengajukan pemeriksaan tambahan ke polisi.
Informasi terbaru mengenai kasus Lolly, putri Nikita Mirzani, menyebutkan bahwa dia akan menjalani pemeriksaan visum ulang di RSCM Jakarta dalam waktu dekat.
Tim medis dari RSCM telah meminta dilakukan pemeriksaan tambahan terhadap Laura Meizani, yang dikenal sebagai Lolly. Informasi ini disampaikan oleh Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, kepada para jurnalis pada Kamis (26/9).
- Polisi Masih Tunggu Hasil Pemeriksaan Visum Lolly Putri Nikita Mirzani dari RSCM
- Alasan Polisi Lakukan Tes Kejiwaan pada Lolly Anak Nikita Mirzani
- Hasil Visum Lolly Keluar, Nikita Mirzani Ngamuk: Mengapa Anak Saya Diperlakukan Seperti Ini?
- Hari ini, RSCM Menyerahkan Hasil Visum Lolly, anak Nikita Mirzani, kepada Pihak Kepolisian
Hari ini, penyidik berkolaborasi dengan pihak RSCM Jakarta terkait hasil visum Lolly.
"Penyidik telah berkoordinasi dengan pihak rumah sakit, RSCM. Namun, pihak rumah sakit meminta untuk melakukan pemeriksaan tambahan. Jadi, Lolly telah diobservasi oleh tim medis, terutama oleh ahli dari RSCM," ujarnya.
Nurma Dewi juga menegaskan bahwa pemeriksaan tambahan untuk Lolly tidak akan mempengaruhi jadwal pemanggilan Vadel Badjideh sebagai saksi terlapor dalam kasus dugaan pencabulan dan aborsi yang dilaporkan oleh Nikita Mirzani.
RSCM Mengusulkan Pemeriksaan Tambahan
Dalam video klarifikasi yang dipublikasikan di kanal YouTube Intens Investigasi hari ini, pihak RSCM telah mengajukan permohonan untuk pemeriksaan tambahan. Meskipun demikian, penyidik sudah menerima hasil visum sementara.
"Kami meminta pemeriksaan tambahan untuk Laura Meizani. Untuk saat ini, semua data masih berada di RSCM. Hasil yang diterima oleh penyidik saat ini adalah hasil sementara," tambah Nurma Dewi.
Antara satu hingga dua minggu
Ia menolak anggapan bahwa proses visum Lolly berlangsung lambat. Ia berpendapat bahwa pemeriksaan tambahan dalam proses visum adalah hal yang wajar, terutama untuk memastikan hasil yang paling rinci dan jelas bagi semua pihak.
"Proses visum biasanya memakan waktu satu hingga dua minggu. Oleh karena itu, harus ada observasi dari dokter ahli terkait kasus yang dilaporkan NM. Yang pasti, adanya pemeriksaan tambahan memerlukan waktu," jelasnya.
Yang sedang diperiksa adalah LM
Saat ini, tim penyidik sedang melakukan koordinasi untuk memastikan bahwa Lolly dalam keadaan siap secara fisik dan mental untuk menjalani pemeriksaan visum tambahan. Nurma Dewi menegaskan bahwa visum tambahan sangat diperlukan.
"Ya, karena yang sedang diperiksa adalah LM. Yang akan menjalani pemeriksaan tambahan adalah LM. Benar (Lolly akan menjalani visum lagi), ini disebut tambahan," tutup Nurma Dewi.