Rumah di Nias Utara Terbakar, Bocah 4 Tahun Meninggal Dunia
Kebakaran diduga disebabkan lampu minyak yang jatuh dari meja. Api dengan cepat menyala. Keluarga ini langsung menyelamatkan diri ke luar rumah.
Satu unit rumah di Desa Sanawuyu, Kecamatan Sawo, Kabupaten Nias Utara, Sumut, Selasa (17/11) malam. Seorang balita meninggal dunia dan 2 orang mengalami luka bakar dalam peristiwa ini.
Rumah yang terbakar diketahui milik Odo Olani Telaumbanua alias Ama Wira. "Peristiwa kebakaran ini terjadi sekitar pukul 20.00 WIB," kata Paur Humas Polres Nias, Aiptu Yadsen Hulu.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa yang terbakar di Kebagusan? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa yang menjadi salah satu solusi untuk kemacetan di Jakarta? Wacana Pembagian Jam Kerja Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Kapan kebakaran di Kebagusan terjadi? Kejadian ini diduga terjadi pada Sabtu (30/3) sekira pukul 00.45 WIB.
Saat kebakaran terjadi, ayah Odo Olani Telaumbanua dan istrinya sedang keluar rumah. Di kediaman mereka hanya ada kakek Faogombowo Telaumbanua alias Ama Yamo (73) bersama 4 cucunya.
Kebakaran diduga disebabkan lampu minyak yang jatuh dari meja. Api dengan cepat menyala. Keluarga ini langsung menyelamatkan diri ke luar rumah.
Seorang balita berusia 4 tahun, FT, tidak terselamatkan. Dia terbakar bersama rumah itu.
Sementara Ama Yamo dan seorang cucunya mengalami luka bakar ringan. Begitu pula dengan seorang cucunya, Cornelius Telaumbanua (8). Sementara 2 cucu lainnya, Monika Jelita Telaumbanua dan Fransiska Winingsih Telaumbanua tidak mengalami luka.
Warga sekitar akhirnya berhasil memadamkan api yang meluluhlantakkan rumah itu. Setelah api padam, jasad Feblius ditemukan dalam kondisi mengenaskan.
Polisi masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran ini. "Menurut penjelasan korban, Oda Olani Telaumbanua alias Ama Wira, bahwa sebelum meninggalkan rumah, dia ada menyalakan lampu teplok di rumah tersebut. Lampu yang terbuat dari botol bekas dan diberi sumbu dan berisi minyak tanah itu diletakkan di atas meja. Di bawah meja tersebut ada tumpukan kain. Menurut dugaannya, api dari lampu teplok tersebut yang memicu atau membuat terjadinya kebakaran," jelas Yadsen.
Kapolsek Tuhemberua, AKP Ibe Jaya Harefa, bersama sejumlah personel telah turun langsung ke lokasi kebakaran. Mereka mengamankan sejumlah barang bukti dan meminta keterangan dari saksi serta melakukan cek dan olah TKP.
"Sementara korban luka dibawa ke RSUD Gunung Sitoli untuk dilakukan perawatan medis," tutup Yadsen.
Baca juga:
Ratusan Kios di Pasar Berastagi Ludes Terbakar
Kebakaran Besar Lahap Pasar Weleri Kendal, Toko Jilbab Ini Tetap Utuh Tak Kena Api
Loket Pelayanan STNK di Gedung RTMC Polda Jatim Terbakar
Rumah Sakit Pasien Covid-19 di Rumania Terbakar, 10 Orang Tewas
Gara-gara Main Korek Api di Kamar, Bocah di Jakarta Barat Tewas Terbakar
Gudang Kapas di Bandung Terbakar, Kerugian Capai Rp1 Miliar