Sadis, Pemuda di Bantul Bunuh Kekasih Lalu Jenazahnya Disembunyikan di Kontrakan hingga Tinggal Kerangka
Tak hanya membunuh, MRR juga menyimpan jenazah Enggal di dalam rumah kontrakannya.
Petugas kepolisian dari Polres Bantul menangkap seorang pria berinisial MRR (24) warga Donotirto, Kretek, Kabupaten Bantul karena membunuh pacarnya bernama Enggal Dika Puspita (23). Tak hanya membunuh, MRR juga menyimpan jenazah Enggal di dalam rumah kontrakannya.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry menceritakan, MRR membunuh korbannya pada September 2024. Usai membunuh, jenazah pacarnya ini disimpan MRR di dalam kamar kontrakan di daerah Manding, Sabdodadi, Kabupaten Bantul.
- Cara Pemuda di Bantul Hilangkan Bau Jenazah Pacarnya yang Dibunuh Gara-Gara Goreng Bakso Sampai Gosong
- Sadis! Cara Pria di Bantul Tutupi Kematian Kekasihnya Gara-Gara Bakso Gosong, Jasad Dipindah Ketiga Tempat
- Warga Bantul Geger Temukan Jasad Terbungkus Kain Merah, Korban Diduga Dibunuh Suami
- Akhir Peristiwa Penyerangan Rumah Prajurit TNI di Maros, Begini Nasib Para Pelaku
"Tubuh korban yang sudah meninggal ini lalu dibawa ke salah satu kamar di kontrakan tersebut. Jenazah awalnya ditutupi dengan jas hujan," kata Jeffry dalam keterangannya, Jumat (21/3).
Jeffry menceritakan jenazah korban ini sempat dipindahkan ke kamar lain setelahnya. Saat dipindahkan ini jenazah korban ditutupi dengan selimut.
Saat Jenazah Mulai Bau, Pelaku Pindah Tidur
Jeffry membeberkan setelah disimpan di dalam kamar, jenazah korban mulai mengeluarkan bau menyengat. Kemudian MRR memilih untuk pindah tidur di kontrakan temannya di daerah Condongcatur, Kabupaten Sleman.
"Tersangka pada tanggal 7 Desember 2024 kembali ke rumah kontrakannya di Manding untuk membersihkan tempat kejadian di mana di dalam salah satu kamar tersimpan jenazah korban. Saat itu jenazah sudah menjadi kerangka," tutur Jeffry.
Jeffry menjabarkan tersangka MRR kemudian memasukkan kerangka, rambut, pakaian dan pernak-pernik milik korban ke dalam sebuah kantong plastik. Setelahnya tersangka membawanya ke kontrakan di daerah Condongcatur.
"Pada tanggal 20 Desember 2024 tersangka membawa kantong plastik tersebut ke salah satu losmen di daerah Kaliurang. Di sana tersangka membersihkan kerangka korban," ucap Jeffry.
"Setelahnya kerangka korban ini dibawa tersangka ke rumahnya di daerah Kretek, Kabupaten Bantul. Kerangka korban ini disimpan di dalam kamar tersangka," sambung Jeffry.