Saksi Rahmat Mengaku Pernah Diancam Cekik Oleh Jaksa Pinangki
Ancaman yang disampaikan oleh Jaksa Pinangki, ia menduga karena Rahmat menyebut jika terdakwa hendak mengambil handphone miliknya.
Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan dua orang saksi dalam kasus gratifikasi pengurusan fatwa Mahkamah Agung (MA) atas nama Djoko Soegiarto Tjandra dengan terdakwa Jaksa Pinangki Sirna Malasari (PSM). Saksi yang dihadirkan itu yakni Rahmat dan Djoko Tjandra.
Dalam kesaksian Rahmat, ia mengaku pernah diancam akan dicekik oleh Jaksa Pinangki saat bertemu di Kejaksaan Agung.
-
Siapa saja anggota DPRD Jateng yang dilantik bersamaan? Ayah dan anak secara bersamaan menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Tengah periode 2024-2029 terpilih yang dilantik pada rapat paripurna di Gedung DPRD Jateng, Semarang, Selasa. Mereka adalah Iskandar Zulkarnain (59) dan putranya, M Rizqi Iskandar Muda (22) yang merupakan kader Partai Gerindra yang sama-sama berasal dari Daerah Pemilihan Jateng 13.
-
Siapa saja yang dekat dengan Jaka Tingkir? 2 Jaka udah punya akun Instagram sendiri, tapi jarang update. Umurnya sekarang 18 tahun. 3 Jaka, meskipun nggak ikutan ke dunia hiburan kayak om-om atau sepupunya, tapi gantengnya Jaka ini bisa jadi model nih. 4 Bisa dilihat di foto yang diunggahnya, Jaka sangat fotogenic. Nggak heran dia sering dapat pujian ganteng dari netizen. 5 Jaka emang demen banget sama olahraga, jadi gak heran deh badannya tinggi dan cakep! 6 Attila bangga banget punya anak-anak yang keren! Dia ngunggah foto ini pas lagi ngucapin ulang tahun ke-18 buat Jaka. 7 Jaka juga akrab sama anggota keluarga yang lain. Dia suka banget ikutan kumpul-kumpul dan foto-foto bareng mereka.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kenapa Prabowo Subianto dan Jenderal Dudung menggandeng tangan Jenderal Tri Sutrisno? Momen ini terjadi ketika ketiga jenderal tersebut sedang berjalan masuk ke dalam sebuah ruangan atau tempat digelarnya gala dinner seusai mengikuti rangkaian parade senja atau penurunan upacara bendera merah putih.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? "Sudah saya panggil tadi," kata Presiden Jokowi saat diwawancarai di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (27/5).
"Saya tertarik soal terdakwa mengatakan 'saya cekik kamu' kepada saksi. Itu kapan?" tanya JPU, Senin (9/11).
"Kalau tidak salah, ketika saya bertemu Ibu Pinangki di ruang Kejaksaan," jawab Rahmat.
Ancaman yang disampaikan oleh Jaksa Pinangki, ia menduga karena Rahmat menyebut jika terdakwa hendak mengambil handphone miliknya.
"Iya dia bilang 'kan saya tidak ambil HP kamu' kenapa kamu bilang saya ambil HP kamu, kalau tidak salah gitu pak," ujar Rahmat.
Sementara itu, Jaksa Pinangki Sirna Malasari membantah jika dirinya telah mengambil handphone milik Rahmat serta mengarahkan saksi sebelum menjalani pemeriksaan di Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan (Jamwas) serta Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus).
"Saya tidak pernah ambil hp saksi. Tidak pernah mengajari atau mengarahkan saksi, karena saksi lebih senior 54 saya 39 tahun. Tidak pernah itu mengarahkan dan mengajari saksi, bahkan dia lebih dominan dari saya," ungkapnya.
Menanggapi pernyataan itu, Rahmat mengaku, tidak akan mengubah pernyataannya tersebut. "Saya tetap dengan pendirian saya," tegasnya.
Termasuk, ketika disinggung oleh majelis hakim terkait pernyataan Pinangki soal perjalanan pada 8 November dan foto, Rahmat menyebut hal itu merupakan kepentingan bisnis.
"Mungkin tanggal 8 saya ke Malaysia, tapi urusan bisnis. (Soal foto) Saya tidak ingat," tutup Rahmat.
Sebelumnya, Terdakwa Jaksa Pinangki Sirna Malasari (PSM) meminta kepada Rahmat, untuk mengaku jika perkenalan keduanya berdasarkan hubungan bisnis. Hal ini disampaikan Rahmat saat memberikan kesaksian dalam sidang perkara Gratifikasi pengurusan Fatwa Mahkamah Agung (MA) atas nama Djoko Soegiarto Tjandra.
"Saat itu Pinangki bilang Rahmat akan diperiksa di Jamwas, kalau bisa bilangnya kita adalah bisnis, kan emang ketemunya bisnis ya ke Malaysia," kata Rahmat di Pengadilan Tipidkor, Jakarta Pusat, Senin (9/11).
"Kan kenal Bu Pinangki dari bisnis, tapi Pinangki bilang pltu. Tapi tidak pernah bahas pltu, bilangnya ke Malaysia ketemu pengusaha untuk bahas pltu dengan Djoktjan," sambungnya.
Namun, apa yang diperintahkan oleh Pinangki tak diikuti oleh Rahmat. Ia pun memberikan keterangan yang benar saat dirinya diperiksa atau dipanggil oleh Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus).
"Saya pikir, saya umat Islam enggak boleh berbohong. Harus berikan kesaksian yang benar," ujarnya.
Namun, sebelum dirinya dipanggil oleh Jampidsus. Rahmat mengaku, sempat dihubungi oleh Pinangki dan ingin bertemu dengan dirinya.
"Waktu itu Agustus, Pinangki tanya ke saya. Kamu sudah dipanggil belum Jampidsus, nanti kamu dipanggil. Saya ke rumah kamu ya, saya bilang jangan. Saya pake jilbab, pake masker, saya bilang jangan," jelasnya.
"Besok pagi jam 10 Pinangki ketemu saya, saya ke kantor kamu deh, nanti ada Vellfire putih jemput muter-muter aja, saya tunggu di lobi nanti keluar. Saya ke mobil yang ngendarain suami Bu Pinangki, lalu 3 ruko dari kantor saya berhenti di sana, Pinangki bilang kalau di Pidsus jangan lupa sesuai dengan pengawasan," sambungnya.
Baca juga:
Sidang Jaksa Pinangki, Saksi Rahmat Klaim Miliki Kedekatan dengan Ma'ruf Amin
Saksi Ungkap Pertemuan Pertama Djoko-Pinangki di Malaysia: Makan Salad dan Foto-Foto
Saksi Sebut Sempat Diarahkan Jaksa Pinangki Saat akan Diperiksa di Kejagung
Anita Kolopaking Pernah Curhat, Lawyer Fee dari Djoko Tjandra Dipotong Jaksa Pinangki