Sambangi Polres Jaksel, Nikita Mirzani Jalani BAP Ulang Kasus Dugaan Pencabulan Lolly
Dalam pemeriksaan ulang ini, Nikita Mirzani mengaku membawa bukti tambahan.
Artis Nikita Mirzani (NM) menyambangi Polres Metro Jakarta Selatan. Kedatangannya itu untuk dilakukan atau dimintai Berita Acara Pemeriksaan (BAP) ulang sebagai saksi terkait laporan kasus dugaan pelecehan seksual dan aborsi terhadap anaknya, Laura Meizani Mawardi alias Lolly (17).
"Kan hari ini dipanggil untuk BAP ulang sebagai saksi, karena kan kasusnya sudah naik dari penyelidikan ke penyidikan. Alhamdulillah sesuai on the track, sesuai Razman inginkan. Jadi ya hari ini dipanggil datang," kata Nikita di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (30/10).
- Pesan Nikita Mirzani Untuk Vadel Badjideh Usai Hasil visum Lolly Keluar: Semakin Membantah, Semakin Terjebak dalam Masalah
- Geramnya Nikita Mirzani Usai Pengacara Vadel Badjideh Pertanyakan Keberadaan Ayah Lolly: Bapaknya Orang Kaya
- Didampingi Pengacara, Lolly Kembali Jalani Pemeriksaan Visum Tambahan
- Nikita Mirzani Ngotot Tindakan Vadel Badjideh ke Lolly Kejahatan, Bukan Suka Sama Suka
Dalam pemeriksaan ulang ini, dilakukan juga dengan membawa bukti tambahan. Namun, Nikita tidak membeberkan bukti apa yang dibawanya pada hari ini.
"Ada (bukti tambahan). Jadi Abang Fahmi ini ketemu sama beberapa, ternyata Allah tuh mengijabah semua doa-doa waktu di mekkah. Jadi enggak tahu kepada timbul satu per satu orang-orang yang tahu kejadian sesungguhnya," jelasnya.
"Bagaimana Laura itu melakukan sesuai sama yang saya laporkan. Malah dia disuruh ngambil obatnya dan lain-lain, dan Alhamdulillah kemarin sudah di BAP," sambung Nikita.
Selain itu, terkait kasus tersebut yang sudah naik pada tahap penyidikan menurutnya tidak terburu-buru dan sudah sesuai pada jalur atau jalannya.
"Enggak terburu-buru, malah netizen bilang ini terlalu lama. Ini on the track lah, sesuai dengan apa yang Razman inginkan," ujarnya.
Nikita mengapresiasi Polres Metro Jakarta Selatan dalam menangani perkara yang saat ini sudah naik kepada tahap penyidikan.
"Happy lah, senang. Maksudnya kan, apa yang dilaporkan memang ada pidananya. Ya Alhamdulillah Niki juga mau ngucapin untuk Polres Jakarta Selatan, untuk ibu Nurma juga yang capek banget pasti setiap hari ditanya sama temen-temen media. Ya pokoknya Niki apresiasi untuk Polres Jakarta Selatan," pungkasnya.
Sebelumnya, kuasa hukum Vadel, Razman Nasution membenarkan kabar kliennya batal memenuhi panggilan penyidik hari ini Jumat (27/9).
"Ada undangan klarifikasi yang disampaikan Polres Jakarta Selatan kepada klien kami Vadel Alfajar Badjideh yang diminta untuk hadir pada hari Jumat tanggal 27 September 2024 pukul 14.00. Tetapi oleh karena dua hal, pertama saudara Vadel Badjideh lagi kurang sehat," kata Razman saat dikonfirmasi, Jumat (27/9).
Razman mengaku sudah berkoodinasi dengan pihak penyidik soal ketidakhadiran Vadel untuk diperiksa. Oleh sebab itu dia meminta penjadwalan ulang pada pekan depan.
"Kami minta tunda kepada hari Jumat depan tanggal 4 Oktober 2024. Insyallah pada hari itu saudara Vadel akan hadir dan kami dampingi sebagai kuasa hukum dari Vadel," jelas Razman.
Di satu sisi, dia mengaku masih mengumpulkan sejumlah bukti kliennya itu tidak terlibat dalam dalam pelecehan seksual dan aborsi anak Nikita, Lolly (17). Meskipun Nikita sendiri sudah sempat memberikan bukti berupa testpack dan foto anaknya yang telah dihamili oleh Vadel.
"Tim saya, secara jujur saya katakan kita ingin benar-benar profesional dalam menangani perkara ini dan saya selaku ketua tim dengan teman-teman, sedang mengumpulkan barang bukti tambahan yang kami punya," pungkas Razman.