Satgas Nemangkawi Bantah IPW Sebut Helikopter Ditembaki KKB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan, dirinya telah memerintahkan anggotanya untuk melakukan penangkapan terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang ada di Papua. Hal ini ia sampaikan, buntut dari tewasnya anggota Korps Bhayangkara dalam baku tembak dengan KKB beberapa waktu lalu.
Kepala Humas Satgas Nemangkawi Kombes M. Iqbal Alqudussy membantah, terkait pernyataan Ind Police Watch (IPW) yang menyebut adanya baku tembak antara TNI-Polri dengan Kelompok Kriminal Senjata (KKB). Kejadian itu disebut terjadi pada 27 April 2021 lalu, di Lumawi, Kamp Makki, Distrik Ilaga Utara, Kabupaten Puncak.
"(Baku tembak di Lumawi, Kamp Makki) Hoaks. Makki sudah bulan lalu, bulan Mei," kata Iqbal saat dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (30/4).
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Bagaimana cara menyelesaikan konflik Papua, menurut para akademisi dan ahli? Semua itu dilakukan melalui pendekatan pengakuan hak sipil politik, ekonomi sosial budaya, memperkuat pendidikan untuk kesadaran hak, dan memperkuat kualitas SDM anak muda dengan pendidikan adat dan pendidikan nasional.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Bantuan apa yang disalurkan Kementan untuk masyarakat Papua? Kementan merespons cepat adanya cuaca ekstrem yang mengakibatkan 6 warga Puncak Papua meninggal dunia. "Kami sampaikan terimakasih karena kementan memberi bantuan terhadap masyarakat terdampak cuaca ektrem secara cepat. Saya kira ini sangat bermanfaat untuk masyarakat di tiga distrik yang terdampak yaitu Agandugume, Lambewi dan Oneri," ujar Darwin di Posko Tanggap Darurat Bencana Kabupaten Puncak, Jalan Haetubun Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Senin (7/8).
-
Kodok baru apa yang ditemukan di Papua Barat? Spesies baru itu dikenali berbeda berdasarkan ukuran, warna, bentuk tubuh, dan garis-garis di tangannya.
-
Siapa yang memimpin penyerahan bantuan 'Kemendag Peduli' di Papua Tengah? Terkait dengan bencana kekeringan dan cuaca dingin ekstrem yang dialami wilayah Papua Tengah, pemerintah tidak tinggal diam. Melalui Kementerian Perdagangan, bantuan 'Kemendag Peduli' diserahkan langsung di bawah pimpinan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Tak hanya itu, Iqbal juga membantah terkait Helikopter Karakal yang dikatakan telah ditembaki oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) saat melakukan upaya evakuasi.
Informasi yang diperoleh IPW, Helikopter Karakal dari Bandara Ilaga menuju TKP di Kampung Lumawi untuk mengevakuasi tiga anggota TNI yang luka ke Bandara Timika gagal mendarat. Sebab, heli Karakal terus menerus ditembaki oleh kelompok KKB. Untuk itu heli masih standby di Bandara Aminggaru Ilaga
"(Helikopter Karakal ditembak KKB) Hoaks," ujarnya.
Kapolri Perintahkan Anak Buah Terus Kejar KKB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan, dirinya telah memerintahkan anggotanya untuk melakukan penangkapan terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang ada di Papua. Hal ini ia sampaikan, buntut dari tewasnya anggota Korps Bhayangkara dalam baku tembak dengan KKB beberapa waktu lalu.
"Saya perintahkan kepada seluruh anggota Satgas yang bertugas, lakukan terus pengejaran terhadap KKB yang ada di Papua. Terus berjuang, negara tidak boleh kalah," kata Sigit di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (28/4).
"Lakukan perjuangan, lakukan langkah-langkah terbaik yang bisa saudara-saudara semua laksanakan, dan kami pimpinan Polri dan seluruh jajaran yang ada di Polri siap untuk mensupport apapun yang diperlukan dalam rangka melakukan penegakkan di Papua," sambungnya.
Beri Penghargaan Terhadap Anggota
Selain itu, jenderal bintang empat ini memberikan penghargaan terhadap satu anggota Satgas Nemangkawi yang tewas dalam baku tembak dengan KKB.
"Kami dari institusi Polri memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada almarhum dan memberikan kenaikan pangkat luar biasa dengan gelar anumerta," ungkapnya.
Penghargaan juga diberikan kepada dua anggota Polri lainnya yang juga tertembak dalam melaksanakan tugasnya. Keduanya diketahui atas nama Ipda Anton dan Bripka Muhammad Syarifudin yang saat ini masih dalam perawatan.
"Kami selaku pimpinan Polri juga memberikan reward terhadap 2 prajurit tersebut yaitu kenaikan pangkat luar biasa dan kesempatan untuk mengikuti prioritas pendidikan," jelasnya.
"Dalam kesempatan ini tentunya saya terus memberikan motivasi kepada seluruh anggota yang melaksanakan tugas di Papua untuk terus bersemangat dan tidak boleh kendor dengan peristiwa yang terjadi," tutupnya.
Baca juga:
CEK FAKTA: Hoaks Pengiriman Pasukan TNI ke Papua Buntut Tewasnya Kepala BIN
Legislator Papua: Label Teroris Buat KKB Tak Selesaikan Kompleksitas Masalah di Papua
Pelabelan Teroris ke KKB Papua Dianggap Bentuk Putus Asa Pemerintah
Pascabaku Tembak KKB Vs TNI-Polri, Aktivitas Warga di 3 Lokasi Papua Kembali Normal
Pengamat Intelijen Sebut KKB Papua akan Digarap Densus 88 usai Ditetapkan Teroris
KKB Ditetapkan Jadi Teroris, Anggota DPR Bicara Ego Antarsatuan Tugas di Papua