SBY kampanye naik pesawat kepresidenan, ini pembelaan Demokrat
Jabatan presiden yang melekat pada SBY mengharuskan keamanan di setiap kegiatan SBY.
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melakukan roadshow kampanye terbuka di sejumlah daerah Indonesia. Sayangnya, SBY menggunakan pesawat kenegaraan dalam melakukan kegiatan partai, hal ini yang dinilai tidak etis.
Namun anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Melani Leimena Suharli menilai wajar. Sebab, jabatan presiden yang melekat pada SBY mengharuskan keamanan di setiap kegiatan SBY.
"Ini kan presiden Indonesia sehingga keamanan dijaga, kayak Obama dari Amerika saja keamanan sangat luar biasa, jadi ini kan keamanan sebagai presiden," ujar Melani di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (27/3).
Menurut Wakil Ketua MPR ini, jangankan presiden yang pergi harus dijaga ketat, seorang pejabat negara pun harus dijaga ketika bepergian. Termasuk dirinya yang waktu itu sedang menjadi tamu negara di luar negeri.
"Kalau kita kita (MPR) saja dijaga ketat apalagi presiden, mau belanja saja enggak bisa," imbuhnya.
Kendati begitu, dia menjamin saat berkampanye SBY hanya menggunakan fasilitas pesawat negara. Hal itu pun dilakukan, kata dia, demi keamanan orang nomor satu di Indonesia.
"Saya rasa fasilitas negara lainnya kan enggak dipakai, kalau pesawat, Malaysia Airlines saja gini-gini, kan. Kalau pesawat presiden sudah diperhitungkan pilotnya gimana, awaknya, kalau enggak diperhitungkan nanti kaya Malaysia Airlines itu kan," pungkasnya.
Baca juga:
SBY klaim selamatkan Indonesia dari 3 krisis ekonomi
Gubernur Sumut hadiahi pantun SBY usai peresmian bandara
Pukul gondang batak, Presiden SBY resmikan Bandara Kualanamu
Presiden SBY resmikan 6 proyek bandara senilai Rp 6,6 triliun
4 Langkah SBY rayu raja Saudi agar Satinah tak dieksekusi
-
Mengapa perolehan suara Partai Demokrat merosot di Pemilu 2014? Merosotnya perolehan suara ditengarai karena konflik internal dan beberapa tokoh partai yang terciduk kasus korupsi.
-
Di mana kampanye akbar Prabowo-Gibran diadakan? Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menargetkan suara pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tembus di atas 51 persen usai kampanye akbar terakhir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Sabtu (10/2/2024).
-
Apa yang dilakukan Prabowo saat menyapa ketua umum partai politik? Ketua umum partai politik pengusung Prabowo-Gibran terlihat hadir dalam acara tersebut. Saat Prabowo ingin menyapa para ketua umum yang hadir, dia pun berkelakar tengah mempersiapkan nama-nama yang hadir. Sebab, dirinya takut nama tersebut terlewat dapat menyebabkan koalisi tak terbentuk."Ini daftar tamunya panjang banget, jadi harus saya sebut satu-persatu. Kalau enggak disebut koalisi tak terbentuk," kata Prabowo, disambut tawa oleh para tamu yang hadir.
-
Kapan Partai Demokrat dideklarasikan? Selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2002 di Jakarta Hilton Convention Center (JHCC), Partai Demokrat dideklarasikan.
-
Apa yang diusulkan oleh Partai Demokrat terkait penunjukan Gubernur Jakarta? Hal senada juga disampaikan Anggota Baleg Fraksi Demokrat Herman Khaeron. Dia mengatakan, pihaknya tetap mengusulkan agar Gubernur Jakarta dipilih secara langsung. "Kami berpandangan tetap, Pilgub DKI dipilih secara langsung. Bahkan wali kota juga sebaiknya dipilih langsung," kata Herman Khaeron.
-
Bagaimana Partai Demokrat menarik suara pada Pemilu 2004? Partai Demokrat yang lahir sebelum Pemilu 2004 merupakan partai yang mampu menarik suara dengan mengandalkan popularitas seorang tokoh, yakni Susilo Bambang Yudhoyono.