SBY keliling daerah kampanyekan Prabowo-Sandi secara senyap
"Kita bukan diam-diam, kita memang senyap bergeraknya. Karena kita face to face, wajah ke wajah," ujar Ferdinand.
Kadiv Hukum dan Advokasi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menekankan sang Ketum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan partainya bekerja mengkampanyekan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Ferdinand mengatakan, belakangan SBY sibuk keliling daerah untuk berkampanye Pileg dan Pilpres 2019.
"Kita 8 hari keliling dari Jawa Tengah, masuk ke Jogja, bergeser ke arah Jawa Barat sampai kembali ke Jakarta. Total 8 hari kita kampanye ada tujuh kabupaten yang kita singgahi selama 8 hari, jadi kita kampanye terus mengkampanyekan Partai, Pileg, juga mengkampanyekan Pilpres," kata Ferdinand saat ditemui di media center Prabowo-Sandi, Jl Sriwijaya I No 35, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (6/11) malam.
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
-
Kenapa Prabowo Subianto dan Jenderal Dudung menggandeng tangan Jenderal Tri Sutrisno? Momen ini terjadi ketika ketiga jenderal tersebut sedang berjalan masuk ke dalam sebuah ruangan atau tempat digelarnya gala dinner seusai mengikuti rangkaian parade senja atau penurunan upacara bendera merah putih.
-
Bagaimana hubungan Budi Djiwandono dengan Prabowo Subianto? Budi adalah anak dari Joseph Sudrajad Djiwandono dan Biantiningsih Miderawati Djojohadikusumo. Sang ibu merupakan kakak dari Prabowo Subianto.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
"Tapi kita memilih kampanye kampanye yang terkait Pilpres ini kan ya berbeda caranya," sambungnya.
Demokrat mengkampanyekan Prabowo-Sandi secara senyap. Partai berlambang bintang mercy tersebut berinteraksi langsung dengan masyarakat.
"Kita bukan diam-diam, kita memang senyap bergeraknya. Karena kita face to face, wajah ke wajah," ujar Ferdinand.
Ferdinand menyebut, gaya Demokrat mengkampanyekan Prabowo berbeda. Caranya, dengan bertanya ke masyarakat apa yang dirasakan selama empat tahun kepemimpinan Jokowi. Kemudian, jika masyarakat masih ingin Jokowi memimpin, kata dia, Demokrat akan bertanya apa harapan yang diinginkan kedepan.
"Kalau harapannya itu ternyata kita anggap tidak bisa didapat di era pak Jokowi ya kita berikan alasannya, lebih baik memilih pemimpin baru. Jadi kita mendengarkan mereka dulu, kita tanya mereka hatinya seperti apa yang dirasakan apa," tutur Ferdinand.
"Kita tidak langsung datang pilih Demokrat, pilih Prabowo, tidak seperti itu kita berkampanye, kita senyap, face to face hati ke hati bicara dengan masyarakat dan itu ternyata lebih baik daripada kita kampanye terlalu ini (berlebihan) ya," sambungnya.
Beda dengan Prabowo dan Sandiaga yang langsung jor joran berkampanye supaya masyarakat memilih. Ferdinand melihat apa yang dilakukan Prabowo-Sandi wajar. Namun, Demokrat ingin tetap sukses di Pileg maupun Pilpres.
"Karena dua kepentingan kita seperti partai Demokrat pileg nya harus dapet, Pilpres nya harus dapet jadi kita mengatur strategi khusus untuk itu," terangnya.
Baca juga:
Cerita SBY, Jokowi dan Prabowo pernah tegur peserta saat pidato
SBY tak ingin subsidi pupuk dipangkas demi pembangunan infrastruktur
SBY belum kampanyekan Prabowo, PKS bilang Pilpres lebih menarik
SBY belum kampanyekan Prabowo-Sandi, ini kata Gerindra
Demokrat fokus internal dulu karena Tim Prabowo-Sandi belum 'full speed'
Kapan SBY mulai kampanyekan Prabowo-Sandi?