Sebelum tewas, pelajar SMP di Semarang pamitan foto sunset
Ibu korban, mengatakan, anak kesayangannya itu sejak tiga hari lalu diketahui belum kembali ke rumah.
Sebelum ditemukan tewas mengambang di tepi Pantai Sangklak Tanjung Emas, Semarang, Andika Radya Pratama, seorang siswa SLTP 7 sempat berpamitan untuk memotret sunset di pantai tersebut. Korban berpamitan dengan orangtuanya, yang tinggal di RT 03/RW I Kampung Panggung Mas I Nomor 115 Semarang Utara, tiga hari lalu atau tepatnya pada Rabu (22/10) kemarin.
Setelah mendapati kabar tubuh anaknya meninggal dunia di lokasi kejadian, kedua orangtua korban langsung menangis. Ibu korban, mengatakan, anak kesayangannya itu sejak tiga hari lalu diketahui belum kembali ke rumah.
"Dia sempat pamitan pergi dari rumah. Pikir saya, dia sudah pergi untuk memotret sunset di pantai. Karena saya lihat tas dan sepedanya sudah tidak ada," kata dia, saat datang ke lokasi kejadian, Jumat (24/10).
Menurut dia, anaknya memang suka memotret sunset saat sore hari. Namun, sejak tiga hari lalu, anaknya tak kunjung kembali ke rumah hingga akhirnya ditemukan tewas di tepi Pantai Sangklak.
Andika sebelumnya sempat dilaporkan hilang oleh kedua orangtuanya ke Polrestabes Semarang, pada Rabu (22/10) kemarin. Siswa malang tersebut, berperawakan kurus dan memiliki tinggi badan 165 centimeter dengan berat badan 45 kilogram. Saat dilaporkan hilang, dia pergi naik sepeda angin merek Polygon warna hitam serta membawa telepon genggam merek Nokia.
Sementara itu, seorang Anggota Bankom Polrestabes Semarang, Hery mengatakan, kedua orangtua korban tadi langsung mendatangi TKP begitu mendapat kabar anaknya tewas mengambang.
"Mereka menangis saat melihat jasad anaknya. Sebab, saat ditemukan kondisinya sudah membusuk. Kedua matanya sudah melepuh dengan posisi tubuh terlentang di tepi pantai. Bahkan, kalau tidak segera diangkat, tubuhnya bisa terbawa ombak ke tengah laut," imbuh Hery.
Sebelumnya diberitakan, seorang pemulung yang sedang mengais sampah di tepi Pantai Sangklak Tanjung Emas, Kampung Tanjung Emas, Panggung, Semarang menemukan sesosok mayat pelajar SMP, Jumat (24/10). Penemuan mayat itu, lantas dilaporkan kepada polisi, pukul 15.00 WIB sore tadi.
Duggan sementara, Andika tewas di lokasi kejadian akibat tenggelam. Untuk kemungkinan lainnya, saat ini masih diselidiki oleh petugas.