Selain Eks Kapolres Empat Lawang, Polisi Duga Ada Anggota lain Terlibat Narkoba
Polisi menduga ada anggota lain di Polres Empat Lawang yang terlibat kasus narkoba selain AKBP Agus Setyawan. Mantan Kapolres Empat Lawang itu dicopot dari jabatannya karena positif mengonsumsi barang terlarang itu.
Polisi menduga ada anggota lain di Polres Empat Lawang yang terlibat kasus narkoba selain AKBP Agus Setyawan. Mantan Kapolres Empat Lawang itu dicopot dari jabatannya karena positif mengonsumsi barang terlarang itu.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengungkapkan, dugaan itu berdasarkan informasi yang sampai kepadanya. Pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kebenarannya.
-
Kenapa polisi dipecat karena narkoba? Jadi personel yang kita PTDH itu mayoritas kasus disersi. Ada juga kasus narkoba dua personel yang sudah kita sidangkan, " tuturnya.
-
Siapa saja anggota polisi di Makassar yang dipecat karena narkoba? Dari tujuh orang tersebut, dua orang polisi dipecat positif mengonsumsi narkoba.
-
Kenapa pangkat polisi penting? Selain itu pangkat juga merupakan syarat mutlak yang perlu dimiliki oleh anggota Polri jika hendak mendapatkan amanat untuk mengemban jabatan tertentu.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
"Informasi yang saya terima diduga masih ada oknum anggota di Empat Lawang yang terlibat narkoba. Akan saya cek," ungkap Zulkarnain, Selasa (22/1).
Zulkarnain menegaskan, dirinya tak segan-segan memberikan tindakan tegas bagi anggotanya yang terbukti terlibat dalam peredaran narkoba. Sebab, pihaknya selama ini menjadikan narkoba sebagai musuh utama dan harus diberangus.
"Kalau ada barang bukti, saya tembak juga. Saya tak main-main menyikat mereka (anggota polisi)," tegasnya.
Zulkarnain mengaku sempat ditegur Mabes Polri lantaran ulah seorang kapolres di jajarannya yang positif mengonsumsi narkoba. Apalagi, pemberitaan terkait kasus itu menjadi viral di media sosial.
"Yang terlibat pasti diproses, dicopot dari jabatannya, ditunda kenaikan pangkat, hingga dipecat jika ada barang bukti," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, urine mantan Kapolres Empat Lawang AKBP Agus Setyawan dinyatakan positif mengandung amphetamine ketika dilakukan tes terhadap 66 pejabat utama Polda Sumsel dan jajaran Kapolres se-Sumsel, Jumat (11/1).
Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara pun menegaskan akan mengajukan sanksi pencopotan dan penundaan kenaikan pangkat bagi yang bersangkutan kepada Kapolri. Namun jika ditemukan barang bukti, sanksi menjadi pemecatan dan pidana.
Tak lama, keluar Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/118/I/KEP/2019 tertanggal 15 Januari 2019 yang ditandatangani As SDM Polri Irjen Pol Eko Indra Heri S tentang pencopotan jabatan AKBP Agus.
Baca juga:
Nyambi Jadi Kurir 15 Kg Sabu, Brigadir S Diupah Lebih dari Rp 10 Juta
Positif Pakai Narkoba, AKBP Agus Setyawan Dicopot dari Kapolres Empat Lawang
Polisi Buru Pemasok Narkoba Mantan Kapolres Empat Lawang
Positif Pakai Narkoba, Mantan Kapolres Empat Lawang akan Direhabilitasi
Urine Positif Mengandung Amphetamine, Kapolres Empat Lawang Dicopot