Selain Kemendikbud, Kemenag Juga Memberikan Bantuan Subsidi Upah ke Guru Honorer
Menurut Zain, 84 persen dari 126 ribu guru di lingkungan Kementerian Agama masih berstatus guru honorer. Serta 58 ribu di antaranya, ternayta belum memiliki nomor rekening bank aktif.
Kementerian Agama turut mengikuti jejak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk memberikan Bantuan Subsidi Upah (BSU) bagi lebih dari 600 ribu guru dan tenaga kependidikan di lingkungan Kementerian Agama.
Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag), Muhammad Zain mengatakan pihaknya menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) guna mencocokkan data penerima bantuan agar tepat sasaran.
-
Siapa yang menolak mentah-mentah Kaesang menjadi Gubernur Jakarta? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
-
Siapa yang berterima kasih kepada seluruh anggota badan adhoc dan stakeholder di Jakarta Timur? Ketua KPU Kota Administrasi Jakarta Timur, Tedi Kurnia berterima kasih kepada seluruh anggota badan adhoc, termasuk jajaran stakeholder di Kota Administrasi Jakarta Timur yang telah membantu menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2024.
-
Siapa yang menyerahkan kekuasaan atas wilayah Jakarta Raya kepada Pemerintah Republik Indonesia? Hal tersebut diawali dengan penandatanganan dokumen-dokumen peralihan kekuasaan atas wilayah Jakarta Raya dari tangan Co Batavia en Ommenlenden kepada Basis Co Jakarta Raya.
-
Kapan Ganjar Pranowo menemani Kaisar Jepang berkeliling Candi Borobudur? Pada Kamis (22/6), Kaisar Jepang, Hironomiya Naruhito berkunjung ke Candi Borobudur.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Siapa yang memberikan pujian kepada Timnas Indonesia? Presiden Republik Indonesia, Jokowi, memberikan pujian kepada Timnas Indonesia atas penampilan mereka dalam pertandingan melawan Arab Saudi
“Mereka ini begitu tulus, ikhlas mendidik anak-anak kita di tengah-tengah pandemi ini,” Zain dalam keterangan tulis, Jumat (27/11).
Menurut Zain, 84 persen dari 126 ribu guru di lingkungan Kementerian Agama masih berstatus guru honorer. Serta 58 ribu di antaranya, ternayta belum memiliki nomor rekening bank aktif.
“Dengan NIK ini bisa teratasi, karena dari 886 ribu guru itu. Di sinilah pentingnya NIK ini, jadi penyalur bisa langsung membuatkan rekening itu,” jelas Zain.
Sebelum menyalurkan bantuan, Kemenag melakukan validasi data dengan lintas kementerian dan lembaga untuk memastikan BSU tepat sasaran. Dalam daftar SIMPATIKA Kemenag, terdaftar 886.840 GTK (Guru dan Tenaga Kependidikan) yang tervalidasi dan telah lebih dari 100 ribu mendapat bantuan pra kerja.
“Pemberian subsidi upah di Kementerian Agama, di madrasah, ada namanya simpatika, sistem informasi yang memuat semua informasi mengenai guru dan tenaga kependidikan kita. Kami juga menyalurkan bantuan ini kepada guru-guru Pendidik Agama Islam yang mengajar di sekolah-sekolah umum,” ungkap Zain.
Bantuan Subsidi Upah untuk Guru Madrasah Honorer dan GTK Non-PNS diberikan kepada total 637.408 GTK Non PNS, baik guru di madrasah maupun guru Pendidikan Agama Islam pada sekolah umum. Kementerian Agama menargetkan BSU akan mulai disalurkan pada akhir November atau paling lambat awal Desember ini.
Reporter: Yopi Makdori
Baca juga:
Mendikbud: Semua Guru Honorer Berpeluang Jadi P3K Tahun 2021
Demo DPRD, Guru Honorer di Jember Tuntut Mutasi Penugasan Bupati Faida Disetop
Kemendikbud Beri Kesempatan Guru Honorer Ikuti Seleksi Pegawai Pemerintah Kontrak
Pemerintah Buka Satu Juta Lowongan Guru PPPK, Begini Persyaratannya
Fakta Perekrutan Guru Honorer Jadi PPPK, Termasuk Tawaran Gaji Rp4 Juta