Selama di Lapas Batu, John Kei habiskan waktu ibadah pada Tuhan
"Jadi pada prinsipnya, sekarang saya tinggalkan duniawi. Saya hidup baru," kata John.
Nama John Kei yang sempat menghias di media massa beberapa waktu lantaran terbukti terlibat kasus pembunuhan Direktur PT Sanex Steel Tan Harry Tantono alias Ayung dan dihukum 16 tahun penjara, ternyata membawa perubahan besar setelah dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan Batu Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.
John Kei kini terlihat rapi dan selalu membawa kitab injil. Dalam kesempatan wawancara dengan wartawan beberapa waktu lalu, John Kei mengaku ingin berubah. "Tadinya saya di luar bersenjata dengan pisau, sekarang senjata saya adalah firman Tuhan," ujarnya beberapa waktu lalu.
Dia mengaku selama ini mengalami perubahan untuk hidup di jalan Tuhan melalui firman tuhan dalam injil yang kini menjadi teman akrabnya menghabiskan sisa tahanan di Nusakambangan. "Yang paling menyentuh, kita hidup saling mengasihi, dan kita harus lemah lembut pada siapa pun. Nah itu yang menyentuh buat kita," ucapnya.
Setiap hari, ia menceritakan, kerap beribadah ke gereja saban pagi dan sore serta ibadah lain yang terkait dengan mempertebal keimanannya. "Kegiatan di sini setiap hari, pagi ke gereja, sore ke gereja ya sama latihan nyanyi di gereja. Sama ada acara seminar kita sering ikut juga," tuturnya.
Di balik semua itu, ia bertekad untuk meninggalkan kehidupan duniawinya sebelum masuk penjara. "Jadi pada prinsipnya, sekarang saya tinggalkan duniawi. Saya hidup baru, hidup untuk kristus, setelah saya baca dalam kitab ini. Saya sudah komitmen dunia lama kita tinggalkan," ujarnya.
Baca juga:
Vonis John Kei jadi pembanding pembunuh Sisca Yofie
45 Napi kriminal dipindah ke Nusakambangan, termasuk John Kei
Penyewa kamar hotel tempat Ayung dieksekusi dibekuk
'Sipil biasa belum tentu bisa tembak Tito Kei tepat sasaran'
John Kei minta polisi segera tangkap penembak adiknya
Antisipasi pendukung John Kei, polisi siaga di Rutan Salemba
-
Bagaimana penampilan Keanu Massaid saat ini? Banyak yang menilai, parasnya mirip mendiang sang ayah.
-
Siapa Kaisar Wu? Kaisar Wu adalah seorang penguasa dari dinasti Zhou Utara di Tiongkok kuno.
-
Kapan Tari Keurseus mulai dikenal? Menurut sejarahnya, tari keurseus sudah ada sejak zaman Belanda. Ketika itu susunan tari dilakukan bertahap oleh Lurah Rancaekek Bandung R. Sambas Wirakoesoemah pada 1915-1920 & 1926-1935.
-
Apa bentuk nisan makam Kyai Jatikusumo? Dikutip dari kanal YouTube BRIN Indonesia, bentuk nisan makam Kyai Jatikusumo merujuk era akhir 1400-an hingga 1500-an pertengahan. Makamnya berbentuk bangun persegi dengan bahu yang tinggi hingga mendekati mustaka atau kepala nisan.
-
Kapan Kesepian Kronis muncul? Peristiwa besar dalam hidup, seperti kehilangan orang yang dicintai, perceraian, atau pensiun, dapat menyebabkan kesepian.
-
Kapan Kaisar Konstantin berkuasa? Kuil ini diyakini berasal dari antara tahun 324 dan 337 saat Konstantin berkuasa.