Serempetan sepeda motor, Pram tewas tertabrak Transjakarta
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB, tepatnya di depan Gedung BKN wilayah Jakarta Timur.
Seorang pria pengendara sepeda motor, Nugroho Pramuraharjo (Pram), tewas tertabrak bus Transjakarta, di Jalan Mayjen Sutoyo, Jakarta Timur, pagi tadi. Sebelum tertabrak Transjakarta, Nugroho yang mengendarai sepeda motor Mio itu lebih dulu serempetan dengan sepeda motor lainnya.
"Sebelum tewas tertabrak, korban sempat menyerempet kendaraan sepeda motor lain yakni sepeda motor Vario dengan nomor polisi B3898TOA yang dikemudikan oleh saudara Gancis Febrianto," kata Kasubdit Bingakkum Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto, Jumat (4/3).
Budiyanto menjelaskan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB, tepatnya di depan Gedung BKN wilayah Jakarta Timur. Peristiwa berawal pada saat kendaraan Nugroho bernomor polisi B3176TUQ yang melaju dari arah selatan menuju arah utara, sesampainya di depan Gedung BKN menyerempet kendaraan yang dikemudikan oleh Gancis yang sedang melintas di lokasi yang sama.
"Lalu kedua orang tersebut terjatuh. Gancis jatuh di tempat, sedangkan Nugroho sempat menyeret jalan dan kemudian menabrak Transjakarta yang kebetulan sedang berputar arah dekat dengan lokasi Nugroho. Nahas yang bersangkutan pun tertabrak Transjakarta itu," paparnya.
Budiyanto memaparkan, Nugroho tewas di tempat. Pihaknya langsung meluncur ke lokasi dan membawa korban ke RS Polri, Kramat Jati, untuk penanganan lebih lanjut.
"Sedangkan korban Gancis hanya luka-luka dan sudah mendapat perawatan. Pihak kami masih menangani ini lebih lanjut," tutupnya.