Sidak hewan kurban di Medan, 2 sapi ditemukan tak layak
Satu ekor karena ada pembekakan testis dan satu lagi terlalu kurus.
Jelang perayaan Hari Raya Idul Adha 1437 H, petugas Dinas Pertanian dan Kelautan (Distanla) Kota Medan yang melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah kantong penjualan hewan kurban mulai Rabu (6/9). Mereka menemukan dua ekor sapi ditemukan tidak layak untuk dikurbankan.
Salah satu lokasi yang didatangi tim Distanla Medan berada di kawasan Jalan Avros, Medan Polonia. "Sidak ini untuk keperluan kurban pada perayaan Idul Adha dalam kondisi sehat dan layak konsumsi," kata Labuhan Siregar, petugas Bidang Kesehatan Hewan Distanla Medan yang memimpin tim.
Dalam sidak itu, petugas langsung memeriksa ternak dewasa yang akan dijual. "Hewan dikatakan sehat bila tak ada cacat, tidak kurus, pernapasan normal, suhu tubuh juga normal tidak di atas 40 derajat Celsius, cukup umur 2 tahun, sudah tumbuh gigi, baru layak kurban," sebut Labuhan.
Sapi yang layak kurban akan mendapat surat kesehatan. Tubuhnya juga ditandai dengan huruf "S". Sebaliknya, ternak yang tak layak tidak akan diberi surat dan belum dapat dikurbankan.
-
Dari mana asal hewan kurban yang diperiksa di Jakarta? Hewan kurban tersebut berasal dari Lampung, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, DIY, Bali, dan Nusa Tenggara Barat
-
Kapan doa menyembelih hewan kurban dibaca? Doa menyembelih hewan kurban bisa dibaca saat merayakan momen Hari Raya Idul Adha.
-
Bagaimana cara menyembelih hewan kurban? Saat pelaksanaan kurban, sesuai dengan anjuran Rasulullah, penyembelihan hewan harus dilakukan dengan alat pemotong yang tajam, tidak tumpul sehingga tidak menganiaya hewan.
-
Hewan kurban apa saja yang disembelih Dewi Perssik? Terhitung ada tiga sapi dan satu kambing yang tersebar di Jakarta serta kota kelahirannya, yaitu Jember.
-
Apa jenis hewan kurban yang dibeli oleh artis? Seperti deretan artis ini yang membeli hewan kurban sapi jumbo.
-
Siapa saja yang terlibat dalam proses penyembelihan hewan kurban di Masjid Jogokariyan? Total ada 600 relawan yang ikut terlibat dalam acara penyembelihan itu, mulai dari anak-anak, dewasa, hingga orang tua.
Dari sidak di Avros ini, terdapat dua ekor sapi yang tidak layak. "Ada yang sakit. Satu ekor karena ada pembekakan testis dan satu lagi terlalu kurus. Hari ini ada dua lokasi kami periksa. Dari 57 ekor lembu yang sudah kami periksa, baru dua ekor ini tak layak," sambung Labuhan.
Sidak akan terus dilakukan Distanla Kota Medan hingga perayaan Hari Raya Idul Adha. Petugas juga akan turun ke lapangan dan masjid-masjid.
Pemilik lokasi penjualan ternak di Jalan Avros, Medan, Samsul Effendi Rangkuti mengaku senang dengan pemeriksaan itu. "Kami diuntungkan, karena masyarakat akan semakin percaya membeli di sini," sebutnya.
Baca juga:
Jokowi akan sumbang sapi kurban seberat 1,2 ton di Palembang
Banyak ditemukan hewan kurban berpenyakit mata dan stres di Semarang
Tradisi unik warga Pakistan simpan hewan kurban di atap gedung
Permintaan sedikit jelang Idul Adha, harga kambing di Banyumas turun
Pedagang hewan kurban musiman padati lapangan Lapas Tangerang
Bupati Dedi pastikan hewan kurban asal Purwakarta bebas Antraks
Jelang Idul Adha, warga diminta waspadai hewan kurban bertimbal