Status dinaikkan setara kementerian, BNN akan semakin kuat
Harus dibuat aturan agar kerja BNN tak berbenturan dengan lembaga lain.
Anggota Komisi III DPR Sarifuddin Sudding sepakat atas rencana pemerintah untuk membuat status Badan Narkotika Nasional (BNN) setara dengan kementerian. Menurutnya dengan begitu maka BNN akan lebih siap memberantas narkoba dan reformasi birokrasi.
"Ketika misalnya komitmen semangat pemberantasan itu diimplementasikan dalam rangka mendukung anggaran dan SDM. Sehingga ketika setingkat dengan kementerian mereka jauh lebih siap," kata Sudding di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/3).
Politikus Partai Hanura ini berharap agar kewenangan BNN diperluas. Selain itu harus ada aturan agar tugas BNN tak berbenturan dengan lembaga lain.
"Saya kira harus dilakukan revisi UU 35 tahun 2009 tentang pemberantasan narkoba, dalam masalah penanganan. Kalau dari sisi kelembagaan harus diatur dengan UU supaya lebih kuat," tuturnya.
Sudding juga menilai saat ini sarana dan prasarana untuk BNN belum sesuai dengan kebutuhan. Salah satunya terkait ruang kerja.
"Iya, karena selama ini BNN masih sebatas kontrak gedung, belum punya gedung sendiri," pungkasnya.
Baca juga:
Ketua DPR sebut pemerintah lebih baik tambah anggaran BNN
Usulan BNN naik setingkat menteri menunggu persetujuan Jokowi
Budi Waseso sebut ingin TPPU narkotika jadi dana operasional BNN
Taring Budi Waseso makin tajam, bupati asyik pesta sabu disikat
Fadli Zon sebut lebih baik dana BNN ditambah ketimbang naik status
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Apa yang terjadi pada PNS tersebut? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Bagaimana pernyataan tersebut dibantah? Seorang dokter kulit di negara bagian Maryland, AS yang berspesialisasi dalam terapi cahaya untuk penyakit kulit membantah klaim kacamata hitam yang dikaitkan dengan kanker."Apakah kacamata hitam yang menghalangi sinar UV bersifat melindungi? Ya. Apakah ada bukti bahwa memakai kacamata hitam berbahaya bagi kesehatan mata atau kulit? Tidak," dikutip dari AFP.
-
Bagaimana kondisi permukiman terbengkalai di Jakarta Timur? Dalam tayangan ditampilkan kondisi rumah-rumah warga yang ditinggalkan oleh para pemiliknya. Rata-rata, rumah di permukiman padat tersebut masih berbentuk utuh, dan tak jauh dari pinggir jalan.Semakin dalam masuk ke dalam gang, beberapa rumah yang awalnya masih layak ditinggali, perlahan-lahan berganti menjadi rumah yang tampak rusak karena tidak terurus lama. Semakin ke dalam permukiman, suasana hening dan sunyi semakin terasa. Bahkan sang kreator video merasakan kondisi yang menyeramkan.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).