Sudah dipergoki istri, Nugi masih saja gauli anak sekolahan
Edy menghamili anak gadis bawahannya yang masih duduk di bangku kelas 1 SMA.
Gara-gara menghamili anak gadis bawahannya yang masih duduk di bangku kelas 1 SMA, manajer perusahaan jasa penyedia office boy (OB) di Surabaya, Jawa Timur, Nugroho Edy Leksono alias Nugi dibekuk anggota Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya.
Warga Sukodono, Sidoarjo, ini mengaku, perselingkuhannya dengan anak di bawah umur itu sempat dipergoki istrinya. "Istri saya tahu Pak. Dia (istri) sempat maki-maki korban, waktu tahu selingkuh sama saya," kata bapak satu anak dari hasil pernikahannya dengan istri sahnya itu di hadapan penyidik, Kamis (19/3).
Namun, kemarahan istrinya itu tak menyurutkan niat tersangka untuk tetap menggauli korbannya yang masih berusia 15 tahun, MR. Bahkan sampai lebih 13 kali tersangka menyetubuhi korban, termasuk di tempat kosnya di Jalan Siwalankerto, Surabaya.
Tersangka juga menggauli korban, yang tak lain anak dari bawahannya sendiri di perusahaan jasa penyedia OB itu, di beberapa hotel yang ada di Surabaya. Saking seringnya berhubungan badan dengan korban, tersangka sampai lupa sudah berapa kali.
"Saya sudah lupa berapa kali," dalihnya.
Korban pun hamil dan orang tua MR yang mengetahui itu, mencari tersangka dan meminta pertanggungjawabannya. September 2014, saat usia kandungan korban sudah delapan bulan, tersangka menikahi korban secara siri. Sayang, usai menikah siri, tersangka menghilang dan bersembunyi ke Jakarta. Bahkan hingga anak hasil hubungan terlarang itu lahir, tersangka tak pernah muncul. Terpaksa orang tua korban melapor ke polisi dan akhirnya tersangka berhasil ditangkap saat pulang ke rumahnya di Sukodono.
"Awal kejadiannya, saat perusahaan tempat tersangka dan ayah korban mengadakan rekreasi di Malang pada bulan April 2013. Di sanalah tersangka dan korban berkenalan, hingga berlanjut ke pacaran. Karena sudah digauli sebanyak lebih dari 13 kali, korban hamil," terang Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Takdir Mattanete.
Dia melanjutkan, karena korban sudah hamil delapan bulan inilah, orang tua korban meminta tersangka bertanggung jawab.
"Mereka pun akhirnya dinikahkan siri. Tapi setelah itu, korban tidak pernah mengunjungi korban, bahkan sampai anaknya lahir, hingga akhirnya orang tua korban melapor ke polisi," tandas dia.
Baca juga:
Wanita kesepian hingga lesbian di Jakarta ketagihan sex toy
2 Alasan kenapa pornografi berbahaya bagi otak
Empat perempuan kecanduan seks
Kenapa orang mau berhubungan seks dengan mayat?
Orgasme sehari sekali sama dengan kecanduan seks?
-
Kapan Pertempuran Surabaya terjadi? Tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, terutama orang-orang yang terlibat dalam peristiwa Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.
-
Siapa yang berjuang melawan penjajah di Surabaya? Mereka gugur dengan mulia sebagai pahlawan yang ingin mempertahankan tanah air.
-
Kapan peristiwa penting yang terjadi di Surabaya yang memicu peringatan Hari Pahlawan? 10 November tahun 1945 silam, sebuah peristiwa penting terjadi di tanah Surabaya. Para pemuda rela bertempur menghadapi tentara Belanda yang ingin kembali menguasai Indonesia.
-
Dimana Pertempuran Surabaya terjadi? Pertempuran ini adalah perang pertama pasukan Indonesia dengan tentara asing setelah proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan menjadi pertempuran terbesar dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia melawan kolonialisme.
-
Kapan pertempuran besar di Surabaya yang menandai Hari Pahlawan? Dikutip dari laman semarangkota.go.id, sejarah singkat Hari Pahlawan 10 November dimulai saat pertempuran di Surabaya yang merupakan pertempuran besar antara pihak tentara Indonesia dan pasukan Inggris pada 10 November 1945.
-
Kapan pertempuran hebat di Surabaya terjadi? Pada hari ini tepat 78 tahun yang lalu terjadi pertempuran besar di Surabaya yang menewaskan sekitar 20.000 rakyat setempat.