Susi Pudjiastuti Harap KKB Bebaskan Pilot Susi Air Kapten Philips Tanpa Syarat
Susi berharap, Kapten Philips segera bebas usai disandera pada 7 Februari 2023 lalu atau terhitung telah 22 hari. Sebab, insiden ini merupakan suatu suatu kehilangan yang besar dan turut berdampak kepada Maskapai Susi Air dan masyarakat Papua.
Founder Susi Air, Susi Pudjiastuti meminta agar Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) membebaskan pilot Susi Air, Kapten Philips Mark Methrtens yang disandera tanpa syarat.
"Kita tetap berharap dan berdoa pilot kita bahwa akhirnya pilot kita Kapten Philip bisa dibebaskan tanpa syarat kalau bisa," ucap Susi dalam jumpa pers di Jakarta Timur, Rabu (1/ 3).
-
Kapan Air Terjun Nyarai terbentuk? Di sini, kamu bisa menikmati gemuruh air dan kolamnya yang terbentuk sejak ratusan tahun lalu.
-
Kapan Hari Air Sedunia diperingati? Hari Air Sedunia adalah peringatan global yang diadakan setiap tahun pada tanggal 22 Maret untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya air bersih dan keberlanjutannya.
-
Kenapa Hari Air Sedunia penting? Peringatan ini menyoroti tantangan-tantangan besar yang dihadapi dunia dalam hal krisis air, termasuk polusi air, perubahan iklim, dan ketidaksetaraan akses terhadap air bersih.
-
Kapan Air Rumi lahir? Air Rumi, anak dari pasangan Irish Bella dan Ammar Zonni lahir pada 17 September 2020.
-
Dimana letak Air Terjun Kucur? Wisata Madiun yang pertama adalah air terjun kucur. Kucur adalah suara yang digunakan orang Jawa ketika air dari atas menyentuh sisi bawah.
-
Siapa Aero Aswar? Aero Aswar bukanlah individu biasa; ia merupakan seorang atlet jet ski yang telah meraih banyak prestasi.
Susi berharap, Kapten Philips segera bebas usai disandera pada 7 Februari 2023 lalu atau terhitung telah 22 hari. Sebab, insiden ini merupakan suatu suatu kehilangan yang besar dan turut berdampak kepada Maskapai Susi Air dan masyarakat Papua.
"Sebuah kehilangan yang sangat besar tapi lebih, menurut saya adalah humanity, kemanusiaan, dan hak-hak masyarakat memenuhi kebutuhan pokoknya," ucap dia.
Terkhusus, Susi juga membantah soal rumor Kapten Philips yang membelot ke Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB OPM) di Nduga, Papua Pegunungan.
"Beredar rumor bahwa apa katanya, itu sangat tidak benar yang mengatakan bahwa Philips Marthin bersama dengan OPM atau apa, tidak ada," kata Susi.
Sebab, lanjut Susi, dia sangat mengenal Sosok Philips yang telah bekerja kurang lebih 10 tahun di maskapai Susi Air sejak 2012 hingga memiliki istri asal Pangandaran, Jawa Barat yang pernah bekerja di perusahaan Susi Air.
"Karena dia seorang bapak rumah tangga. Saya kenal pribadi dengan keluarga istrinya, Philips kerjasama saya dari tahun, hampir 10 tahun kan dia bekerja dari tahun 2012 sampai dengan 2015. Kemudian keluar, kemudian kembali tahun 2020," ujar Susi.
Sebelumnya, Susi Pudjiastuti mengaku kejadian penyanderaan kepada Kapten Philips Max oleh KKB di bandara di Nduga, Papua turut berimbas ke segala segala aspek. Salah satunya kerugian terhadap masyarakat Papua yang membuat sejumlah rute penerbangan Susi Air harus terganggu.
"Selebihnya saya sebagai founder dan pemilik Susi Air ingin meminta maaf kepada masyarakat Papua, pemerintah daerah, dan seluruh pengguna Susi Air di Papua yang sekarang ini menjadi terganggu," tuturnya.
Dimana, lanjut Susi, saat ini sudah sekitar 70 persen dari total penerbangan pesawat Porter, Susi Air harus terhenti sekarang. Hal itu turut berimbas pada terganggunya mobilitas masyarakat hingga pengiriman logistik di sejumlah daerah Papua.
"Kalau porter terbang 1 hari 30-40 flight berarti sudah lebih dari 25 flight terhenti. Dan tentu itu mengganggu kegiatan dan supply logistik daripada masyarakat yang hidup di pegunungan-pegunungan," imbuh Susi.
Sekedar informasi, Pilot Philips adalah warga negara Selandia Baru yang disandera oleh KKB ketika di Bandar Udara Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, pada Selasa (7/2).
Pesawat dengan nomor registrasi PK-BVY itu diduga dibakar oleh KKB pimpinan Egianus Kogoya sesaat setelah mendarat. Sampai sekarang TNI-Polri masih melakukan upaya penyelamatan terhadap Pilot Philips.
(mdk/eko)