Tak tahan kenakalan cucunya, Suriati nekat gantung diri
Kepala Polisi Sektor Trowulan, Kompol M. Sulkan mengatakan, Suriati diketahui dalam kondisi menggantung di ruang dapur rumah, oleh cucunya Arfian (17), sekitar pukul 03.45 WIB.
Suriati (71) warga Dusun Pandasili, RT 03 RW 07, Desa Wonorejo, Trowulan, Mojokerto, Jatim, Selasa (12/9) pagi, ditemukan tewas gantung diri di rumahnya. Diduga nenek Suriatu tak tahan dengan kenakalan cucunya yang tinggal serumah.
Kepala Polisi Sektor Trowulan, Kompol M. Sulkan mengatakan, Suriati diketahui dalam kondisi menggantung di ruang dapur rumah, oleh cucunya Arfian (17), sekitar pukul 03.45 WIB.
Cerita bermula ketika Arfian mencoba masuk rumah namun ternyata terkunci dari dalam. Akhirnya, dia memutuskan masuk melalui jendela dan mendapati neneknya sudah bunuh diri.
"Awalnya saksi Arfian (cucu korban) akan masuk rumah, mengetuk-ngetuk pintu dan jendela rumah yang dalam keadaan terkunci dari dalam. Karena tidak ada respon, saksi masuk rumah lewat jendela, dan mengetahui neneknya tergantung tali tampar yang terkait di kayu kuda-kuda (blandar)," katanya di Mojokerto, Selasa (12/9).
Kejadian ini kemudian diberitahukan oleh Alfian ke tetangganya dan dilaporkan ke Polsek Triwulan. Setelah di cek, Suriati sudah meninggal dunia.