Tak terima dituding terima mahar, PDIP laporkan wartawan senior
Tak terima dituding terima mahar, PDIP laporkan wartawan senior. Tidak terima dituding menerima mahar politik, PDIP melaporkan seorang wartawan senior ke SPKT Polda Metro Jaya. Tuduhan itu ditulis melalui akun Facebook miliknya dengan mengutip berita dari media online 'Suara Nasional'.
Tidak terima dituding menerima mahar politik, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) melaporkan seorang wartawan senior ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya. Tuduhan itu ditulis melalui akun Facebook miliknya dengan mengutip berita dari media online 'Suara Nasional'.
"Jadi hari ini kami ingin laporkan saudara Hanibal (Wijayanta) yang memuat pemberitaan di online 'Suara Nasional' yang menyatakan ada seorang menteri bahwa Ahok berikan mahar kepada PDIP," ujar Sekretaris Badan Bantuan Hukum dan Advokasi DPP PDIP, Sirra Prayuna, di lokasi, Kamis (6/10).
Sirra menyebut, pemberitaan itu memuat kebohongan dan fitnah dan dapat membunuh karakter PDIP. Untuk melengkapi pelaporan, dia turut membawa potongan gambar terkait status yang diunggah Hanibal.
"Buktinya ada capture-nya. Katanya memberikan mahar sebesar Rp 10 triliun kepada PDIP," sambungnya.
Atas alasan itu, Sirra mewakili partainya melaporkan Hanibal dengan Pasal 28 Undang-Undang ITE , di mana setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan kerugian konsumen dalam transaksi elektronik.
Meski demikian, Sirra mengaku tidak tahu Hanibal bekerja di media tersebut atau tidak. Akan tetapi, dia meyakini Hanibal berprofesi sebagai wartawan.
"Pokoknya dia wartawan," ucapnya singkat.
Postingan itu sendiri ditulis Hanibal pada Selasa (20/9) lalu. Status di Facebook itu ditulisnya menjelang deklarasi PDIP untuk mengusung dan mendukung Ahok di Pilgub DKI, sekitar pukul 18.30 WIB.
"Jadi ternyata minta mahar? 10 Trilyun? DP 3 Trilyun harus malam ini juga? Duh Gusti... Itu duit apa kreweng... Woiii KPK Mana? KPK Mana?" tulis Hanibal di akun Facebook-nya. Namun, tulisan tersebut sudah dihapus.
Baca juga:
Ruhut dapat kabar dari Roy Suryo: Aku 2 hari lagi di Demokrat
Tim Sukses Anies-Sandi akui belum memiliki visi misi jelas
Ahok mentok 40 % di survei, Timses yakin peluang Agus menang besar
Eko 'Patrio' soal Ahok: DKI butuh pemimpin yang tak omeli ibu-ibu
Tak pakai strategi, Golkar yakin Ahok-Djarot tetap dipilih rakyat
-
Kapan korban melapor kasus KDRT? Laporan yang dilayangkan korban pada 7 Agustus 2023 lalu telah diterima Unit PPA Polres Metro Bekasi dan masih dalam proses penyelidikan.
-
Bagaimana korban ditikam? “Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,” kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Kapan sidang perdana PHPU untuk Anies-Cak Imin? Pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Timnas AMIN, serta Tim Hukum hadir dalam sidang perdana perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 Mahkamah Konstitusi hari ini, Rabu (27/3).
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Siapa saja yang diusulkan untuk diusung oleh PDIP di Pilgub DKI 2024? Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan partainya masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada serentak 2024.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.