Bantu Warga Terdampak Banjir Musi Rawas, BNPB Bentuk Pos Komando
Tim Reaksi Cepat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (TRC BNPB) merekomendasikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Musi Rawas membentuk pos komando untuk menangani banjir di wilayah itu secara terpadu.
Tim Reaksi Cepat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (TRC BNPB) merekomendasikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Musi Rawas membentuk pos komando untuk menangani banjir di wilayah itu secara terpadu.
Diketahui bahwa banjir melanda 2 kecamatan di Kabupaten Musi Rawas pada pada Kamis (27/5) sekitar pukul 06.00 WIB. BNPB menyebut hujan dengan intensitas tinggi menjadi penyebab Sungai Lakitan dan Sungai Bal meluap.
-
Dimana saja lokasi rawan banjir di Kabupaten Banyumas? Wilayah rawan longsor di Kabupaten Banyumas, antara lain Kecamatan Sumpiuh, Kemranjen, Gumelar, Pekuncen, Lumbir, Banyumas, Ajibarang, dan Kedungbanteng. Sementara wilayah rawan banjir di antaranya Tambak, Sumpiuh, Kemranjen, Lumbir, dan Wangon,"
-
Di mana lokasi Dusun Nusupan yang rawan banjir? Dukuh Nusupan yang berada di Desa Kadokan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, merupakan daerah rawan banjir.
-
Kapan situs Lajia mengalami bencana alam? Meski bencana alam yang mengubur lokasi itu masih diperdebatkan, diyakini wilayah itu mengalami kombinasi gempa bumi dan banjir dari Sungai Kuning dan air deras pegunungan. Bencana itu menyapu bersih seluruh pemukiman di kawasan tersebut, hingga mengingatkan orang pada tragedi yang dialami Kota Pompeii di zaman Romawi kuno ketika seluruh kota terkubur oleh letusan Gunung Vesuvius ada 79 sebelum Masehi.
-
Kapan Desa Wisata Muara Jambi diresmikan? Melansir dari jadesta.kemenparekraf.go.id, Desa Wisata Muara Jambi sudah diresmikan oleh Gubernur Jambi pada 2017 silam.
-
Bagaimana bentuk bebatuan di Situs Batu Panjang? Pengunjung bisa menyaksikan bentuk bebatuan yang menjulang tinggi, berbentuk pipih dan berbaring.
-
Di mana lokasi Pantai Kuburan Panjang di Pulau Bawean? Wisata Pulau Bawean yang satu ini dinamakan pantai kuburan panjang bukan tanpa alasan. Hal ini dikarenakan di pantai ini terdapat makam yang dipercaya sebagai makam pengawal Aji Saka di Bawean.
"BNPB memberikan pendampingan kepada pemerintah daerah, khususnya BPBD dalam penanganan darurat banjir di Kabupaten Musi Rawas, kita dorong supaya dibentuk pos komando," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati dalam keterangan tertulisnya, Minggu (30/5).
BNPB mendorong sumber daya yang ada di kabupaten terdampak untuk menangani banjir di wilayah tersebut dengan menggerakkan seluruh unsur pemerintah, lembaga usaha, dan masyarakat. TRC BNPB sudah berada di lokasi di Desa Pasenan, Kecamatan Suku Tengah Lakitan Terawas pada Sabtu (29/5). BNPB juga membantu BPBD untuk melakukan kaji cepat di lapangan.
Sesuai rekomendasi TRC BNPB sebelumnya, BNPB kemudian melakukan pendampingan pos komando dan koordinasi lintas instansi di daerah untuk penanganan banjir. Sebagian anggota TRC BNPB melakukan kaji cepat di wilayah Kecamatan Selangit.
"Pos komando telah berjalan dengan memberikan pelayanan kesehatan melalui pos kesehatan, dapur umum, dan distribusi logistik," lanjutnya.
Berdasarkan pantauan BNPB per Sabtu (29/5), banjir sudah surut. Sebagian jalan yang terendam juga sudah dapat diakses kendaraan kembali.
BNPB mencatat dua rumah hanyut terbawa arus air sungai dan 547 rumah terendam. Selain sektor perumahan dan bangunan publik yang rusak, banjir mengakibatkan 1 jembatan gantung dan 1 dermaga desa wisata rusak.
"Pada Jumat (28/5) lalu listrik dan jaringan telepon masih belum stabil. Akses di beberapa titik menuju lokasi masih ada yang tertimbun material lumpur. Khusus di desa wisata, Sri Pengantin, akses hanya dapat dilakukan melalui Sungai Bal dengan perahu," kata Raditya.
Data yang diterima BNPB per Sabtu (29/5), tidak ada korban jiwa akibat peristiwa banjir ini. Namun terdapat 547 KK atau sekitar 1.232 jiwa yang terdampak.
Daerah yang terendam yaitu Kecamatan Selangit dan Kecamatan Suku Tengah Lakitan Ulu Terawas.
Berikut rincian jumlah keluarga terdampak di dua kecamatan tersebut:
- Kecamatan Selangit (Desa Batu Gane 7 KK, Muara Nilau 120 KK, Taba Gindo 60 KK dan Prabumenang 60 KK)
- Kecamatan Suku Tengah Lakitan Ulu Terawas (Desa Pasenan 300 KK).
Baca juga:
Banjir di 5 Kecamatan Kota Bekasi Sudah Surut
Blusukan, Gibran Janji Atasi Banjir di Solo
Sungai Lakitan Meluap, 247 Rumah di Muratara Terendam 1,5 Meter
Banjir Air Pasang Rusak Sejumlah Warung di Pantai Sodong Cilacap
BMKG Ingatkan Potensi Bencana Banjir Rob Besar di Sumut, Masyarakat Diminta Waspada
59 Ribu Warga Terdampak, Ini Kondisi Terakhir Banjir Bandung yang Rendam 4 Kecamatan