Tanggapan Pemerintah soal Desakan Tarik Rem Darurat, Tekan Penyebaran Covid-19
Wiku mengakui, pandemi Covid-19 memberikan dampak pada berbagai sektor. Tak hanya kesehatan, tapi juga sektor ekonomi.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito, mengatakan pemerintah perlu mempertimbangkan pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ketat untuk menekan laju penularan Covid-19. Hal ini menjawab permintaan agar pemerintah melakukan rem darurat nasional.
"Pemberlakuan PSBB yang ketat ini perlu menjadi pertimbangan baik pemerintah pusat dan daerah dengan prinsip tahapan pembukaan dan penutupan sektor saat pandemi ini," katanya dalam konferensi pers yang disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (10/12).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
Wiku mengakui, pandemi Covid-19 memberikan dampak pada berbagai sektor. Tak hanya kesehatan, tapi juga sektor ekonomi.
Karena itu, setiap pengambilan kebijakan yang berkaitan dan penanggulangan Covid-19 harus memperhatikan aspek tersebut.
"Kebijakan yang diambil dengan harus menggunakan pendekatan multi sektor dan memperhatikan berbagai aspek lainnya," ujarnya.
Dewan Pakar Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), Hermawan Saputra, meminta pemerintah mengambil langkah tegas untuk menekan laju penularan Covid-19. Caranya, melakukan rem darurat nasional.
"Rem darurat itu apakah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) nasional atau lockdown. Tetapi istilah lockdown kan tidak dikenal di kita, yang dikenal istilah PSBB. Nah, kalau PSBB tidak bisa dilakukan parsial harus nasional dan kompak. Itu baru efektif," ujarnya saat dihubungi merdeka.com, Kamis (10/12).
Hermawan mengingatkan, vaksin Covid-19 tidak bisa menekan laju penularan Covid-19. Vaksin Covid-19 baru efektif menekan kasus Covid-19 bila telah disuntikkan kepada 70 persen dari total populasi di Indonesia.
Bila jumlah penduduk di Indonesia sebanyak 270 juta jiwa, maka vaksin Covid-19 harus diberikan kepada 189 juta jiwa baru efektif menekan kasus Covid-19.
"Itu baru kita katakan punya daya ungkit untuk pengendalian Covid-19. Tapi sejauh ini (vaksin Covid-19) hanya wacana, belum realitas. Jadi itu belum bisa dijadikan punya dampak," kata dia.
Hermawan melihat saat ini penularan Covid-19 di lingkungan masyarakat sangat tinggi. Bahkan, ada sejumlah kasus Covid-19 yang tidak terdeteksi dan tidak terlaporkan ke pemerintah.
Penularan ini diprediksi masih akan terus terjadi usai Pilkada dan libur akhir tahun 2020. Sementara kemampuan pemerintah dalam melakukan testing (pemeriksaan) dan tracing (penelusuran) masih rendah.
"Jadi memang kapasitas testing kita masih terbatas, kemampuan telusur bermasalah karena terbatasnya testing, kemudian area di kehidupan semuanya terbuka," jelasnya.
Baca juga:
Update 10 Desember: Tambah 6.033 Positif, Kasus Covid-19 di RI Tembus 598.933 Orang
Usai Bupati Bulungan Meninggal, Kini Giliran Kadinkes Tertular Covid-19
Epidemiolog Sebut Kasus Covid-19 Tak Terkendali Akibat PSBB Transisi
Pakar Kesehatan: Indonesia Harus Rem Darurat Nasional untuk Tekan Kasus Covid-19
Pilkada dan Libur Akhir Tahun, IDI Prediksi Kasus Covid Meningkat di Januari
Sri Mulyani: Satu Virus Korupsi Bisa Menular Seperti Covid-19