Tangisan keluarga korban Lion Air pecah ketika bertemu Kabasarnas
Tangisan keluarga korban Lion Air pecah ketika bertemu Kabasarnas. Sambil menepuk punggung salah satu keluarga korban, Syaugi meminta keluarga korban tidak perlu mengkhawatirkan apapun. Sebab, pihaknya akan terus mengevakuasi korban di Tanjung Karawang.
Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI M Syaugi tampak hadir di tengah-tengah keluarga korban pesawat Lion Air JT610 yang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat. Rencananya bersama rombongan akan melakuan doa bersama di atas kapal laut milik TNI AL.
Ketika Kapal Republik Indonesia (KRI) Banjarmasin mulai berlayar, Syaugi langsung mendatangi satu persatu keluarga korban. Dia bersalaman dan berkenalan dengan pihak keluarga.
-
Bagaimana cara Lion Air merawat pesawatnya? Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro mengungkapkan, Batam Aero Technic (BAT) menjalankan proses MRO secara transparansi dan kepatuhan terhadap standar internasional. Setiap pesawat diperlakukan (penanganan) penuh perhatian dan ketelitian, mengikuti regulasi yang ketat industri penerbangan.
-
Kenapa pesawat Lion Air masuk bengkel? Pesawat memasuki bengkel atau hanggar untuk menjalani proses Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) karena alasan krusial yang berkaitan dengan keamanan, kinerja, dan keandalan pesawat.
-
Apa saja jenis perawatan yang dilakukan pada pesawat Lion Air? Berbagai jenis pemeriksaan perawatan dan perbaikan pesawat terbang yang dilakukan di bengkel atau di bandar udara (line maintenance) Pemeriksaan harian yang dilakukan sebelum dan sesudah pesawat terbang beroperasi, seperti sebelum keberangkatan (preflight check/ inspection), transit check dan daily inspection.
-
Kapan pesawat Lion Air masuk bengkel untuk perawatan? Jadwal ini mencakup interval waktu, jam terbang, atau jumlah pergerakan (lepas landas dan mendarat) yang harus dipenuhi oleh pesawat udara sebelum masuk bengkel.
-
Kapan Air Terjun Nyarai terbentuk? Di sini, kamu bisa menikmati gemuruh air dan kolamnya yang terbentuk sejak ratusan tahun lalu.
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
Salah seorang keluarga asal Pangkalpinang, menyebut suaminya menjadi salah satu korban pada Senin, 29 Oktober 2018 itu. Sambil menangis, keluarga ini menjabat tangan Syaugi.
Sambil menepuk punggung salah satu keluarga korban, Syaugi meminta keluarga korban tidak perlu mengkhawatirkan apapun. Sebab, pihaknya akan terus mengevakuasi korban di Tanjung Karawang.
"Semua penumpang akan diangkat dan RS Polri yang identifikasi si a si b, saya enggak paham. Tugas saya hanya ngambil korban, doakan saya bu, saya terus berusaha," kata Syaugi di KRI Banjarmasin, Selasa (6/11).
Usai berbincang, beberapa keluarga meminta foto bersama Kepala Basarnas itu. Syaugi juga menyebut saat ini pihaknya telah mengangkat 164 kantong jenazah yang diserahkan ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur.
"Itulah penyebab saya perpanjang, setelah ketemu kemarin. Makanya saya mau terus," ucapnya.
Sementara itu, tampak pula beberapa petugas pendamping dari psikolog di sekitar keluarga korban. Mereka sigap mendatangi keluarga yang mulai menangis ketika teringat tragedi pesawat Lion Air JT610.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Rekan seangkatan polisi korban Lion Air gelar upacara penghormatan di RS Polri
Para keluarga korban Lion Air berkumpul di Tanjung Priok untuk tabur bunga
Video dokumentasi SAR diputar saat perjalanan ke lokasi tabur bunga korban Lion Air
Tim SAR perluas pencarian korban Lion Air PK-LQP di pesisir pantai Tanjung Pakis
Potret kedekatan Jaksa Dodi, korban Lion Air jatuh dengan 3 putra putrinya