Tawuran pelajar, wajah siswa SMK PGRI 2 Tangerang dibacok
Menurut polisi, saat itu korban sedang nongkrong dan langsung diserang pelajar sekolah lain.
Tawuran antara pelajar SMK Yuppentek dengan SMK PGRI 2 Kota Tangerang pecah di taman depan Samsat Cikokol, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Tangerang, Senin (6/4) siang. Alhasil, salah seorang siswa SMK PGRI 2 bernama Ahmad Arifin (17 tahun) mengalami luka bacok di bagian wajahnya hingga harus dilarikan ke RSU Kota Tangerang.
Kapolsek Tangerang Kompol Bambang Gunawan mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu, lanjut dia, korban bersama teman-temannya dari SMK PGRI 2 sedang nongkrong di taman Cikokol. Lalu datang rombongan SMK Yuppentek menyerang mereka.
"Korban langsung dikeroyok dan dibacok dengan samurai mengenai bagian alis mata kanan," kata Bambang.
Aksi tawuran baru berhenti saat petugas Polsek Tangerang tiba di lokasi. Arifin mengalami luka serius dilarikan oleh petugas ke RSU Kota Tangerang.
"Korban ditolong dalam keadaan samurai masih menancap di alisnya," ujar Bambang.
Saat ini, kata Bambang, pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut dan meminta keterangan kepada dua teman korban ketika itu berada di lokasi. Yakni Alfian Dwi Cahyo (16 tahun), dan Wahyu Ramadhani (17 tahun).
"Kita sudah amankan barang bukti berupa samurai. Identitas pelakunya belum diketahui. Tapi berdasarkan keterangan saksi, mereka dari SMK Yuppentek," ucap Bambang.