Tegas, Kapolres Jember hentikan FPI yang akan lakukan sweeping
Puluhan anggota FPI kemudian diarahkan ke kantor Polres Jember.
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menegaskan, Polri melarang organisasi kemasyarakatan (ormas) untuk melakukan sweeping selama bulan Ramadan. Polri, lanjut dia, akan menindak ormas yang melanggar larangan tersebut.
Salah satu tindakan tegas terhadap anggota ormas yang kedapatan hendak melakukan sweeping, dicontohkan oleh Kapolres Jember M. Sabilul Alif. Di hadapan puluhan anggota Front Pembela Islam (FPI), dirinya turun langsung menghentikan rombongan FPI.
"Periksa dan bawa semua kendaraan ke Polres," kata Sabilul Alif kepada anak buahnya.
Tindakan tegas Sabilul terlihat dalam video berjudul 'Kapolres Jember AKBP M.SABILUL ALIF Bersikap Tegas terhadap FPI' yang diunggah di YouTube. Dalam video tersebut, yang dikutip merdeka.com (30/6), terlihat Sabilul bersitegang dengan anggota FPI.
"Saya akan jamin keamanan. Saya pastikan tidak ada siapa pun melakukan hal di luar kewenangan," ujarnya.
Sementara itu, menyikapi larangan sweeping yang dikeluarkan Polri, Ketua DPP Front Pembela Islam (FPI) DKI Jakarta, Habib Salim Alatas mengatakan, jika FPI mengambil tindakan bukan berarti tanpa ada langkah sebelumnya. Biasanya, kata Salim, FPI sudah melaporkan hal tersebut, namun tak direspons.
"Jika Polri dan Pemda mandul, maka FPI akan tetap monitor dan sweeping," katanya kepada merdeka.com, Sabtu (6/7).