Terbongkarnya Skenario Jahat Mario Dandy si Anak Pejabat Ditjen Pajak
Sepintar-pintarnya bangkai ditutupi, baunya tetap tercium juga. Peribahasa tersebut layak untuk menggambarkan fakta dalam kasus penganiayaan oleh anak petinggi Direktorat Jendral Pajak, Mario Dandy Satrio (20).
Sepintar-pintarnya bangkai ditutupi, baunya tetap tercium juga. Peribahasa tersebut layak untuk menggambarkan fakta dalam kasus penganiayaan oleh anak petinggi Direktorat Jendral Pajak, Mario Dandy Satrio (20).
Nama Mario bermula dari viralnya aksi penganiayaan yang dilakukan kepada putra petinggi GP Ansor, Cristalino David Ozora (17) di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (20/2) lalu.
-
Bagaimana kondisi Pratama Arhan, Marselino Ferdinan, Ragnar Oratmangoen, dan Thom Haye di klub mereka? Sejak meninggalkan PSIS Semarang, Pratama Arhan memang mengalami kesulitan untuk mendapatkan waktu bermain. Ia terlihat terasing di Tokyo Verdy dan sekarang di Suwon FC. Situasi yang berbeda dialami oleh Marselino Ferdinan dan Ragnar Oratmangoen, yang baru saja bergabung dengan klub baru mereka di bursa transfer musim panas 2024. Di sisi lain, Thom Haye masih mencari klub baru dan kabarnya semakin mendekati Oxford United dalam beberapa waktu terakhir.
-
Apa yang dilakukan Shandy Aulia setelah bercerai dari David Herbowo? Setelah hampir 12 tahun menikah, Shandy Aulia resmi bercerai dari David Herbowo pada 14 Juli. Kini, ia terlihat bahagia dengan traveling bareng putri semata wayangnya.
-
Siapa pelatih Timnas Indonesia di pertandingan ini? Pelatih untuk timnas Indonesia adalah Shin Tae-yong.
-
Apa yang dilakukan Shandy Aulia dan David Herbowo bersama Claire? Kehangatan Shandy Aulia dan David Herbowo, Temani Anak Piknik di Sekolah.
-
Siapa saja pemain yang mengisi lini belakang Timnas Indonesia dalam starting XI termahal? Dalam pertandingan ini, Indonesia tidak dapat menampilkan tim terbaik mereka. Justin Hubner harus absen akibat akumulasi kartu, sementara Jordi Amat mengalami cedera. Elkan Baggott juga tidak bisa bergabung dengan Timnas Indonesia. Dengan situasi ini, formasi bek tengah dalam starting XI 'termahal' Indonesia saat melawan Arab Saudi akan diisi oleh Jay Idzes, Rizky Ridho, dan Nathan Tjoe-A-On.
-
Apa yang sedang dilakukan oleh Timnas Indonesia terkait dengan pemain? Dalam waktu dekat, Timnas Indonesia berencana untuk menaturalisasi dua pemain baru. Nama-nama yang disebut-sebut adalah Mees Hilgers dan Eliano Reijnders. Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkapkan rencana ini secara terbuka, meskipun ia tidak memberikan rincian mengenai identitas kedua pemain tersebut.
Penyebabnya, kekasih Mario inisial AG memberitahu kalau dirinya mendapatkan perlakuan tidak baik dari David. Pelaku yang sudah naik pitam mencoba mendatangi pelaku.
Dengan gagah berani dan kepedeannya sambil membawa mobil Jeep Rubicon bernomorkan polisi B 120 DEN, Mario mendatangi David yang pada saat itu tengah berada di rumah temannya. Singkatnya, korban dipukul dan ditendang berkali-kali secara bengis meskipun David sudah tidak sadarkan diri.
Mario lantas diamankan polisi dan ditetapkan menjadi tersangka bersama temannya, Shane Lukas (19) yang pada saat kejadian keji itu berlangsung ada di lokasi namun tidak berupaya untuk menghentikan. Sedangkan David terbaring dalam kondisi koma di RS Mayapada Jakarta.
Kepada penyidik, Mario mengaku pada saat itu bukan menganiaya korban melainkan cekcok yang menyebabkan perkelahian.
"Dari BAP awal itu yang terjadi adalah bukan penganiayaan, tetapi yang terjadi adalah perkelahian, jadi saling pukul," ujar Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Kamis (2/3).
Usut punya usut, rupanya anak Dirjen Pajak itu memberikan keterangan palsu yang tidak sesuai dengan fakta. Hal tersebut diungkapkan Kepolisian usai berhasil mengantongi bukti kejadian aslinya.
"Pada awalnya para tersangka dan pelaku ini tidak memberikan keterangan yang sebenarnya setelah kami sesuaikan di CCTV," beber Hengki.
Dari rekaman CCTV akhirnya terungkap sandiwara Mario. "CCTV di seputaran TKP sehingga kami bisa melihat peranan dari masing-masing orang yang ada di TKP," jelas dia.
Lebih lanjut, setelah melibatkan ahli digital forensik dan memeriksa percakapan pada pesan WhatsApp, rekaman video, dan CCTV, tergambar jelas adanya perencanaan sejak awal.
"Pada saat mulai menelepon SL (Shane), kemudian bertemu SL (Shane) kemudian pada saat di mobil bertiga, ada mens rea atau niat di sana," ucapnya.
Selain terencana, Hengki menuturkan, unsur actus reus atau wujud perbuatan melawan hukum pun dipastikan telah terpenuhi. Hengki menjelaskan saat terjadi penganiayaan, ada tiga kali tendangan ke arah kepala, dua kali menginjak tengkuk dan satu kali pukulan ke arah kepala.
Hengki menyebut, beberapa kata-kata umpatan juga terdengar dari video yang beredar tersebut. Bukti-bukti tersebut cukup untuk menunjukkan niat Mario Dandy melakukan penganiayaan.
"Ada free kick, baru ditendang ke kepala, seperti tendangan bebas. Ada kata-kata 'gua gak takut kalau anak orang mati'. Bagi penyidik di sini dan sudah kami koordinasikan kami konsultasikan dengan ahli, ini bisa merupakan mens rea, niat jahat dan actus reus atau wujud perbuatan," ujar dia.
Menurut Hengki, penganiayaan yang dialami korban David pun terbilang sadis.
"Ini korban sudah tidak berdaya, dua kali ditendang masih diadakan penganiayaan lebih lanjut ke arah kepala," ujar dia.
Adapun untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Mario dijerat Pasal 76c juncto Pasal 80 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak subsider Pasal 351 ayat 2 tentang Penganiayaan Berat dengan ancaman lima tahun penjara.
Sementara untuk Shane Lukas, ditetapkan pasal 355 ayat 1 KUHP juncto 56 KUHP subsider 354 ayat 1 juncto 56 KUHP lebih subsider 353 ayat 2 juncto 56 KUHP lebih subsider 351 ayat 2 juncto 56 KUHP dan atau 76 c 80 UU Perlindungan Anak.
Terhadap Agnes, polisi menetapkan pasal 76 c juncto pasal 80 UU Perlindungan Anak atau 355 ayat 1 juncto pasal 56 KUHP subsider 354 ayat 1 juncto 356 KUHP.
(mdk/cob)