Terikat batu, jenazah Firmansyah ditemukan di lubang galian
Polisi menduga Firmansyah merupakan korban pembunuhan karena terlihat sejumlah tanda-tanda bekas kekerasan di sekujur tubuhnya. Tubuhnya juga dililit tali yang diikatkan dengan batu diduga supaya mayat tidak terapung.
Warga dikagetkan dengan temuan mayat pria mengapung di dalam bekas galian alat berat eskavator di Kecamatan Polsek Bangko Pusako Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau. Mayat pria diketahui bernama Firmansyah (28) itu merupakan seorang sopir pengangkut pasir.
"Jenazah korban ditemukan warga di bekas galian alat berat, tepatnya di depan kebun Siantar Hotel, Dusun Sukajadi, Kecamatan Bangko Pusako," kata Kapolres Rokan Hilir AKBP Sigit Adiwuryanto kepada merdeka.com, Jumat (9/3).
-
Kapan Hari Sirkus Sedunia diperingati? Hari Sirkus Sedunia yang diperingati setiap tanggal 17 April, adalah sebuah perayaan internasional yang didedikasikan untuk menghormati dan mengapresiasi seni pertunjukan sirkus serta para pemain dan seniman yang terlibat di dalamnya.
-
Kapan Patung Shigir ditemukan? Patung Shigir ditemukan pada Januari 1890 di wilayah Sverdlovsk, di pinggiran barat Siberia, Rusia.
-
Kapan Agro Wisata Bhumi Merapi buka? Tempat ini buka mulai pukul 09.00 hingga pukul 17.00 WIB setiap hari.
-
Apa penemuan utama di makam raja Maya? Para arkeolog menemukan kotak batu berbentuk peti mati, kerangka yang sebagian besar sudah membusuk, seperti yang pertama kali dilaporkan oleh National Geographic . Persembahan tersebut termasuk sebuah pot, koleksi cangkang tiram besar, beberapa tulang manusia yang diukir dan dihias dari individu yang terpisah, dan sejumlah potongan batu giok, yang menurut para peneliti merupakan topeng yang rumit.
-
Kapan Tomat Hijau dipanen? Tomat hijau memiliki tekstur yang lebih keras daripada tomat sayur karena dipanen sebelum waktunya.
-
Di mana lokasi penemuan kuburan Bangsa Maya ini? Kuburan ini tertutup batu besar di dalam kota tersembunyi Tulum di Meksiko.
Polisi menduga Firmansyah merupakan korban pembunuhan karena terlihat sejumlah tanda-tanda bekas kekerasan di sekujur tubuhnya. Tubuhnya juga dililit tali yang diikatkan dengan batu diduga supaya mayat tidak terapung.
"Dugaan kuat jasad ini korban pembunuhan. Hal itu berdasarkan hasil otopsi dan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) yang dilakukan petugas," kata Sigit.
Korban selama ini tinggal bersama istrinya di jalan Sentosa II Bagan Besar Kecamatan Bukit Kapur Kota Dumai. Namun dia bekerja bersama seorang pengusaha truk pengangkut pasir. Polisi melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi untuk mengungkap kasus kematian Firmansyah.
"Untuk mencari pelaku pembunuhan ini, kita perlu mendapatkan keterangan dari hasil penyelidikan dan pemeriksaan saksi. Ada beberapa dugaan yang kita dapatkan," ucap Sigit.
Barang bukti yang ditemukan polisi di lokasi penemuan mayat korban antara lain, sehelai kaos oblong warna cokelat, celana training, tali dengan panjang sekitar 3 meter, dan bongkahan batu 20X20 centimeter dengan panjang 70 centimeter.
"Tali itu diikatkan ke tubuh korban dengan batu, barangkali pelakunya berencana agar jasad korban tidak terapung. Saat ditemukan, jasad korban sudah membusuk," terang Sigit.
Sigit menjelaskan, dari hasil pemeriksaan dokter, ditemukan lebam di sekujur tubuh korban, kantong kemaluan dalam keadaan tidak utuh, darah di bagian kepala belakang bawah, dua bola mata keluar, lidah menjulur, wajah membengkak, memar di bahu, pinggang serta perut.
"Penyidik Reskrim masih menyelidiki kasus ini, sejumlah saksi baik keluarga korban maupun teman kerjanya kita periksa untuk mengungkap kasus tersebut," pungkas Sigit.
Baca juga:
Wanita yang ditemukan tinggal tulang di Dumai ternyata dibunuh suami
Pamit mandi, Prabowo tewas di Sungai Gajahwong
54 Potongan tangan manusia ditemukan dalam sebuah tas di sungai Rusia
Warga temukan mayat wanita nyaris busuk diduga korban perkosaan
22 Saksi sudah diperiksa, kasus kematian mantan Wakapolda Sumut masih gelap