Terjaring OTT KPK, Harta Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Rp2,3 M
Bersama Agung, tim penindakan mengamankan 6 orang lainnya serta uang Rp 600 juta.
Tim Satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diduga turut mengamankan Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara dalam operasi tangkap tangan (OTT). Agung diduga terlibat tindak pidana suap terkait proyek di Pemkab Lampung Utara.
Bersama Agung, tim penindakan mengamankan 6 orang lainnya serta uang Rp600 juta.
-
Bagaimana KPK menangkap Bupati Labuhanbatu? Keempatnya ditetapkan tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis, 11 Januari 2024 kemarin.
-
Dimana penggeledahan dilakukan oleh KPK? Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut penggeledahan kantor PT HK dilakukan di dua lokasi pada Senin 25 Maret 2024 kemarin. "Tim Penyidik, telah selesai melaksanakan penggeledahan di 2 lokasi yakni kantor pusat PT HK Persero dan dan PT HKR (anak usaha PT HK Persero)," kata Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Kapan KPK menahan Bupati Labuhanbatu? Petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menunjukkan sejumlah uang hasil Operasi Tangkap Tangan (OTT) Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga di Gedung Merah Putih, Jakarta, Jumat (12/1/2024).
-
Kapan Bupati Labuhanbatu ditangkap KPK? Keempatnya ditetapkan tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis, 11 Januari 2024 kemarin.
-
Kenapa Bupati Labuhanbatu ditangkap oleh KPK? KPK telah menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Dimana Bupati Labuhanbatu ditangkap oleh KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
Dalam laman harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) yang diakses melalui elhkpn.kpk.go.id Agung Ilmu Mangkunegara memiliki harta kekayaan sebesar Rp2,3 miliar.
Harta yang dilaporkan Agung pada April 2019 itu terdiri dari harta bergerak, tidak bergerak, dan harta lainnya. Agung tercatat memiliki harta tidak bergerak berupa empat bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Bandar Lampung. Total tanah dan bangunan miliknya senilai Rp1,1 miliar.
Untuk harta bergerak, Agung tercatat memiliki Toyota Fortuner, Toyota Avanza dan Yamaha Mio Soul senilai Rp557 juta. Harta bergerak lainnya tercatat senilai Rp307.500.000.
Kas dan setara kas lainnya milik Agung sebesar Rp400.715.981. Agung tercatat tak memiliki utang. Jadi total harta kekayaan Agung senilai Rp2.365.215.981.
Reporter: Fachrur Rozie
Baca juga:
KPK Gelar OTT di Lampung Utara, Tangkap Bupati dan Dua Kepala Dinas
KPK: OTT 'Recehan' Bisa Berkembang Jadi Korupsi Besar
OTT Bupati Lampung Utara, KPK Amankan 7 Orang
KPK Gelar OTT di Lampung Utara, Tangkap Bupati dan Dua Kepala Dinas
KPK: OTT 'Recehan' Bisa Berkembang Jadi Korupsi Besar
Resmi Ditahan, Penyuap Dirut Perum Perindo Tutupi Wajah
KPK Tunjukkan Barang Bukti Hasil OTT Dirut Perum Perindo