Terjaring Razia, Dua Maling Motor Nekat Tabrak Polisi
Terjebak dalam razia, dua maling motor di Surabaya nekat menabrak polisi yang menghadangnya. Beruntung, aksi mereka ini dapat diantisipasi oleh petugas yang sudah siaga.
Terjebak dalam razia, dua maling motor di Surabaya nekat menabrak polisi yang menghadangnya. Beruntung, aksi mereka ini dapat diantisipasi oleh petugas yang sudah siaga.
Fathur (31), warga Desa Pamulan, Kecamatan Camplong, Sampang, Madura, dan Mochamad Tinggal (23), warga Desa Paserengan, Kecamatan Kedundung, Sampang, Madura, diringkus polisi.
-
Kapan Pertempuran Surabaya terjadi? Tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, terutama orang-orang yang terlibat dalam peristiwa Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.
-
Apa yang istimewa dari Curug Cimarinjung di Sukabumi? Selain menawarkan keindahan, curug ini juga memiliki kisah misterius tentang keraton gaib yang berkembang di masyarakat.
-
Kapan pertempuran hebat di Surabaya terjadi? Pada hari ini tepat 78 tahun yang lalu terjadi pertempuran besar di Surabaya yang menewaskan sekitar 20.000 rakyat setempat.
-
Kenapa Curug Cimarinjung di Sukabumi terkenal? Memotret diri dengan keindahan ngarai dan air terjun akan membuat hasil foto pengunjung semakin istimewa.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Apa yang menjadi ciri khas oleh-oleh dari Surabaya? Sambal Bu Rudy menjadi salah satu ikon oleh-oleh khas Surabaya.
Mereka ketahuan hendak menjual motor curiannya ke Surabaya. Namun, mereka justru terjebak oleh razia cipta kondisi (Cipkon) yang digelar oleh polisi.
Alhasil, motor beserta kedua pelaku terpaksa dibawa ke kantor polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Penangkapan dua maling motor ini dibenarkan oleh Kapolsek Simokerto Kompol Masdawati Saragih. Dia menjelaskan, penangkapan bermula saat anggotanya menggelar razia di Jalan Pegirikan, Surabaya.
Kedua pelaku saat itu diketahui tengah mengendarai motor Vario dengan nopol L 4011 B. Saat tiba di Jalan Pegirian, keduanya kaget karena melihat banyak polisi sedang menggelar razia.
"Karena bermaksud menghindari razia, mereka pun putar balik. Namun, sudah ada anggota yang mengantisipasi bila ada pemotor yang lari dari razia," ujarnya, Kamis (6/12).
Anggota yang sudah siaga bermaksud mencegat keduanya melarikan diri. Namun, kedua pelaku malah tancap gas, dan nyaris menabrak anggota yang mencegahnya.
Beruntung polisi tersebut berhasil menghindar dan sempat memegang salah satu tersangka. Akibatnya, kedua pelaku pun jatuh dari motornya.
"Saat kita periksa mereka tidak dapat menunjukkan surat kendaraan. Anggota juga curiga, motor tidak pakai kunci dan lubang kunci juga terlihat rusak. Saat itulah mereka kita tanya soal asal usul motor tersebut," ungkapnya.
Setelah menjalani pemeriksaan, mereka akhirnya mengaku jika motor yang dibawanya adalah hasil curian. Petugas pun langsung menjebloskan keduanya ke penjara.
"Kita kembangkan lagi terkait dengan jaringan pencuri motor ini," tegasnya.
Baca juga:
Sehari-hari Jualan Sayur di Pasar, DD Ternyata Nyambi Jadi Pencuri Motor
Andik Curi Motor Alasan Ekonomi, Ternyata Beristri 2 dan Koleksi Motor Sport
Curi Motor, Pecatan Polisi di Bali Ditangkap Petugas
Baru Satu Bulan Bebas, Residivis Curanmor Dibedil Polisi Usai Beraksi di Indekos
Polisi Ancam Tembak Mati 5 Buronan Pembunuh Siswa MTs yang Gagalkan Curanmor