Tim SAR kembali temukan jenazah, total sudah 8
"Satu jenazah diambil Helikopter Bell milik TNI AL. Saat ini sedang dalam perjalanan ke Pangkalanbun," kata Danlanud.
Proses pencarian jenazah pesawat AirAsia QZ8501 terus berlanjut. Satu jenasah dikabarkan telah dibawa menuju Lanud Iskandar menggunakan helikopter Bell milik TNI AL.
"Satu jenazah diambil Helikopter Bell milik TNI AL. Saat ini sedang dalam perjalanan ke Pangkalanbun," kata Danlanud Johnson Simatupang di Lanud Iskandar Kalimantan Tengah, Kamis (1/1).
Menurutnya belum ada keterangan yang jelas mengenai asal satu jenasah yang sedang dibawa dengan helikopter Bell ini. Danlanud mengakui komunikasi dengan kapal memiliki gangguan karena gelombang yang masih tinggi.
"Belum ada keterangan dari KRI yang mana. Semalam ada gangguan komunikasi akibat cuaca," terang dia.
Hingga saat ini dengan satu jenazah yang di bawa helikopter Bell jumlah yang dievakuasi ada delapan orang. Dua jenazah sudah diterbangkan menuju Bandara Juanda Surabaya kemarin dan dua jenazah lainnya sedang berada di Rumah Sakit Sultan Imanuddin dan yang tiga masih di kapal.
"Informasi yang tiga itu sudah di kapal. Kita tidak tahu kapal mana posisi yang tiga, ini informasi samar samar," pungkas dia.
UPDATE TERKINI: Evakuasi korban AirAsia QZ8501
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
-
Apa yang menjadi penyebab jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501? Selain kesalahan dalam manajemen penerbangan, kurangnya pemahaman awak pesawat terhadap sistem kontrol penerbangan juga menjadi penyebab jatuhnya pesawat.
-
Bagaimana kondisi cuaca saat AirAsia QZ8501 jatuh? Kondisi cuaca yang buruk, termasuk awan tebal dan hujan deras, menjadi faktor yang sangat memengaruhi kejadian tersebut.
-
Kenapa AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Dimana pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 30 Desember 2014, badan pesawat dan puing-puing lainnya ditemukan di dasar laut Selat Karimata.
-
Di mana pesawat jet itu hilang? Pesawat itu hilang di daerah danau 50 tahun lalu.