Tjahjo terkejut Sandiaga berani bandingkan Jokowi dengan Najib Razak
Politisi PDIP ini menuturkan, beda pilihan presiden, parpol, jangan membuat seperti itu. Bahkan tak ada Gubernur dan Wagub di seluruh Indonesia mengeluarkan pernyataan seperti Sandiaga.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyayangkan dan merasa terkejut dengan pernyataan Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno. Menurut dia tak etis itu dilontarkan.
Sebelumnya, Sandiaga mengatakan, kondisi Malaysia sama persis dengan Indonesia yang akan menggelar pemilihan umum tahun depan. Dalam kacamata Sandi, pemerintahan Jokowi-JK saat ini belum dapat mengentaskan berbagai masalah ketimpangan ekonomi di masyarakat. Hal yang sama terjadi di Malaysia selama rezim Najib Razak berkuasa.
-
Kapan Sandiaga Uno menyampaikan pesan ini kepada para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Apa yang menurut Sandiaga jadi persamaan antara Ganjar dan Jokowi? “Saya justru melihatnya dari sisi positif dan karena Pak Ganjar ini kan adalah sosok pemimpin yang paling mirip sama Pak Jokowi dari segi pendekatan yang sangat dekat dengan rakyat, blusukan, sat set, cepat geraknya. Saya menyebutnya (Ganjar sebagai) Jokowi 3.0. Pak Ganjar ini adalah versi Pak Jokowi 2024,” tuturnya.
-
Kenapa Sandiaga bilang bahwa Ganjar mirip Jokowi? “Saya justru melihatnya dari sisi positif dan karena Pak Ganjar ini kan adalah sosok pemimpin yang paling mirip sama Pak Jokowi dari segi pendekatan yang sangat dekat dengan rakyat, blusukan, sat set, cepat geraknya. Saya menyebutnya (Ganjar sebagai) Jokowi 3.0. Pak Ganjar ini adalah versi Pak Jokowi 2024,” tuturnya.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
-
Siapa yang meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara.
"Tidak etis pernyataan Wagub DKI Sandiaga Uno dikaitkan dengan Presiden Pak Jokowi dan mantan PM Malaysia. Disayangkan pernyataan. Kami cukup terkejut, seorang Wakil Gubernur yang jadi wakil pemerintah pusat di daerah membuat pernyataan oposisi," kata Tjahjo di kantornya, Jakarta, Senin (28/5).
Dia mengatakan Tuhan akan tahu. Bahkan mengeluarkan peribahasa. "Tuhan Maha Tahu, peribahasa Jawa sing salah akan seleh," ungkap Tjahjo.
Politisi PDIP ini menuturkan, beda pilihan presiden, parpol, jangan membuat seperti itu. Bahkan tak ada Gubernur dan Wagub di seluruh Indonesia mengeluarkan pernyataan seperti Sandiaga.
"Saya kira, seluruh Gubernur dan Wakil Gubernur tidak ada yang buat pernyataan atau sikap seperti itu. Apalagi bikin perbandingan yang tidak ada relevansinya. Itu urusan dalam negeri Malaysia, urusan mantan PM Pak Najib. Tidak bisa dihubungkan dengan Jokowi. Apa yang dihubungkan beda sekali," jelasnya.
Tjahjo menjelaskan, apa yang disampaikan Sandiaga ada unsur provokator dan fitnah.
"Saya kira ada unsur provokator yang bersifat fitnah. Menurut saya, Wagub ini kurang etis menyatakan sikap begini ke Jokowi. Kecuali kalau dia pimpinan parpol, beda lagi, bukan Wagub," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya
Sumber: Liputan6.com
(mdk/fik)