TNI AD Selidiki Penyebab Jatuhnya Helikopter di Ciwidey
Hamim menambahkan, pihaknya telah mengirimkan tim untuk melakukan investigasi terkait kejadian ini.
Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen Hamim Tohari mengatakan, pihak berwenang masih menyelidiki penyebab dan kronologi jatuhnya helikopter milik matranya.
Diketahui, sebuah helikopter dikabarkan jatuh di daerah Ciwidey, Bandung, Jawa Barat pada Minggu (28/5). Helikopter tersebut diperkirakan jatuh sekitar pukul 13.30 WIB dan terbakar.
-
Siapa yang menjadi pilot pesawat dan helikopter tempur TNI AD? Bagi Cahyo, Joy adalah copilot terbaik dalam rumah tangga mereka. Cahyo sendiri adalah seorang pilot pesawat dan helikopter tempur TNI AD.
-
Kapan penyerahan pesawat C-130J-30 Super Hercules ke TNI AU? Acara serah terima dihadiri langsung oleh Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto. Momen Menarik Kasad Hormat ke Prabowo
-
Kapan Jokowi mengingatkan TNI-Polri untuk mewaspadai drone perang? Presiden Joko Widodo atau Jokowi memimpin pembukaan Rapat Pimpinan TNI-Polri 2024 di Mabes TNI, Jakarta, Rabu (28/2/2024).
-
Dimana iklan RCTI di sawah dengan helikopter itu diambil? Mengutip dari akun Twitter/Xnya, Selasa (27/2), Irfan mengatakan bahwa iklan RCTI yang berada di sawah diambil di daerah Palabuhanratu, Sukabumi.
-
Kapan helikopter Presiden Iran jatuh? Helikopter tersebut jatuh pada Minggu (19/5) saat Presiden Raisi dan rombongan kembali dari Provinsi Azerbaijan Timur setelah meresmikan proyek pembangunan dam.
-
Apa yang nyaris digunakan oleh TNI AU sebagai pesawat tempur? Jet tempur terbaru itu nyaris memperkuat TNI AU. Batal di saat-saat terakhir.
"Kronologis dan penyebab jatuhnya helikopter hingga saat ini masih dalam penyelidikan oleh pihak berwenang," katanya dalam rilis resminya, Minggu (28/5).
Hamim menambahkan, pihaknya telah mengirimkan tim untuk melakukan investigasi terkait kejadian ini.
"TNI AD telah mengirimkan tim investigasi untuk menangani kasus kecelakaan helikopter tersebut," tutupnya.
Sebelumnya, sebuah helikopter milik TNI AD jatuh di daerah Ciwidey, Bandung, Jawa Barat pada Minggu (28/5). Helikopter tersebut jatuh saat digunakan latihan oleh batalyon Infanteri 300/BJW.
Hamim memastikan, tidak ada korban jiwa dari kejadian tersebut.
"Tidak ada korban jiwa baik dari prajurit TNI AD yang melaksanakan latihan maupun dari masyarakat sekitar," kata Hamim dalam rilis resminya.
Hamim juga mengungkapkan bahwa seluruh kru helikopter mengalami luka-luka karena benturan dan sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut.
"Kru helikopter yang berjumlah lima orang seluruhnya dalam kondisi selamat dan hanya mengalami luka-luka akibat benturan. Saat ini seluruh kru helikopter telah dievakuasi ke RS Dustira, Cimahi, guna mendapatkan penanganan medis," ujar Hamim.
(mdk/fik)