Tol Solo-Yogyakarta Dibuka Fungsional H-7 Lebaran, Penumpukan Kendaraan Diantisipasi
Ruas tol Solo-Yogyakarta akan dibuka fungsional sepanjang 6 kilometer dari exit tol Colomadu melalui Jalan Solo-Semarang pada H-7 Lebaran. Para pemudik atau pengguna tol yang keluar exit tol Colomadu bisa langsung masuk ke tol itu melalui jalan samping overpass di Banyudono, Boyolali.
Ruas tol Solo-Yogyakarta akan dibuka fungsional sepanjang 6 kilometer dari exit tol Colomadu melalui Jalan Solo-Semarang pada H-7 Lebaran. Para pemudik atau pengguna tol yang keluar exit tol Colomadu bisa langsung masuk ke tol itu melalui jalan samping overpass di Banyudono, Boyolali.
Dibukanya jalur darurat tersebut diprediksi akan berimbas ke jalur tol Solo-Ngawi, khususnya di gerbang Colomadu. Apalagi arus lalu lintas exit tol di Kabupaten Karanganyar itu akan mengalami peningkatan pascapandemi Covid-19.
-
Apa yang terjadi di ruas jalan tol Solo-Ngawi? Sebuah bus yang membawa rombongan kader Partai Hanura mengalami kecelakaan dan terguling di ruas jalan Tol Solo-Ngawi, Jawa Timur.
-
Kapan Arca Totok Kerot ditemukan? Pada tahun 1981, penduduk melaporkan adanya benda besar dalam gundukan di tengah sawah. Gundukan tersebut digali hingga terlihat sebuah arca. Penggalian hanya dilakukan setengah badan saja yaitu pada bagian atas arca.
-
Siapa yang meresmikan Tol Cisumdawu? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), Jawa Barat, pada Selasa (11/7).
-
Kapan Tol Cisumdawu diresmikan? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), Jawa Barat, pada Selasa (11/7).
-
Siapa Entong Tolo? Entong Tolo, yang dikenal sebagai bandit dari Bekasi, aktif dalam dunia kejahatan selama kurang lebih empat tahun mulai dari tahun 1904-1908,” tulis narasi di Indonesia.go.id.
-
Apa bentuk asli dari Arca Totok Kerot? Arca Totok Kerot merupakan sebuah patung Dwarapala (penjaga gapura) peninggalan masa Kerajaan Kediri. Konon, arca ini merupakan salah satu bukti kesaktian Raja Kediri, Sri Aji Joyoboyo.Wujud Arca Totok Kerot berupa raksasa perempuan dengan rambut terurai menjuntai ke belakang. Posisi duduk yang seperti bersimpuh, dengan satu kaki tegak, mata melotot, serta terdapat hiasan candrakapala di kepalanya berupa tengkorak bertaring di atas bulan sabit.
PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) pun melakukan langkah langkah antisipatif agar tak terjadi penumpukan kendaraan di gerbang Colomadu.
"Kita sudah koordinasi ol dengan proyek JMM (Jogjasoko Marga Makmur), Kepolisian dan Dishub untuk mengantisipasi apabila dampak dari fungsional itu mengekor atau meninggalkan sisa kepadatan di gerbang Colomadu," ujar Direktur Utama (Dirut) PT JSN Mery Natacha Panjaitan, saat Konferensi Pers Kesiapan Operasional Hari Raya Idul Fitri 1444 H/2023 Wilayah Jawa Tengah di Kantor Jasa Marga Semarang, Selasa (4/4).
"Kita sudah mempersiapkan tim pengurai agar mereka, tim pengurai dari JSN membantu para pengguna jalan agar tidak terjebak di kemacetan, untuk nyambung di fungsional yang 6 kilometer," imbuhnya.
Mery mengaku sudah menginformasikan kepada masyarakat tentang tol fungsional yang tidak bisa diakses selama 24 jam. Ia khawatir masih banyak masyarakat yang belum tahu bahwa tol fungsional Solo-Yogyakarta hanya dibuka pukul 7.00-17.00 WIB.
"Jadi memang harus ditunjukkan jamnya. Khawatirnya nanti yang diketahui masyarakat jam berapa, jam berapa, mereka sudah sampai ke ujung kejebak. Memang itu sudah kita antisipasi juga," pungkasnya.
Tol Solo-Yogyakarta akan segera dibuka secara fungsional pada H-7 hingga H+7 Hari Raya Idul Fitri 2023. Saat ini, ruas tol tersebut masih dalam proses pengerjaan.
"Nanti disiapkan rambu-rambu untuk petunjuk di luar rambu-rambu yang biasa. Karena proyek masih berjalan. Ini untuk memudahkan pemudik agar perjalanannya lancar," ujar Direktur Keuangan & Umum JMM Yhanni Haryanto pada acara yang sama.
Selain rambu-rambu lalu lintas, pihaknya juga menyiapkan beberapa kendaraan ambulans patroli, toilet portabel dan lainnya. Posko didirikan di antaranya di pintu keluar gerbang tol Colomadu dan di wilayah Sawit, Boyolali.
Yhanni menambahkan, saat ini pengerjaan jalur sepanjang 6 kilometer terus dikebut agar selesai tepat waktu dan bisa dimanfaatkan. Mereka juga mengantisipasi kemacetan di pintu keluar Sawit menuju jalan nasional Yogya - Solo.
(mdk/yan)