UNS Gelar Kuliah Tatap Muka Pekan Depan
Menurut Jamal, diperbolehkannya PTM karena Kota Solo sudah turun level 4 dan sudah ada SE (surat edaran) Wali Kota.
Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta akan menggelar perkuliahan tatap muka (PTM) semester ganjil Senin pekan depan. Pernyataan tersebut dikemukakan Rektor UNS, Prof Jamal Wiwoho, Rabu (1/9). Jamal mengaku sudah mendapat lampu hijau dari Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
"Kita sudah koordinasi dengan Pemerintah Kota Surakarta. Bahkan, pak wali langsung menemui saya di Gedung Rektorat dr. Prakosa hari Jumat (27/8) lalu," ujar Jamal.
-
Apa yang dipelajari Amir Hamzah saat di Surakarta? Di sana, Amir banyak sekali mempelajari perihal Sastra Timur dan bahasa, seperti Bahasa Jawa, Sanskerta, hingga Arab.
-
Apa yang dilakukan dosen muda ini di kelas? Sebelum masuk ke kelas, dosen muda bernama Akbar ini memang sudah berkenalan dengan mahasiswanya yang masih baru. Saat masuk ke kelas, mahasiswanya pun bertanya apakah ia kakak tingkat.
-
Bagaimana siswa membacok guru? Peristiwa itu terjadi pada Senin (25/9) pukul 09.30 WIB. Saat itu sang guru sedang mengawasi PTS (Penilaian tengah semester). Akibat insiden itu, guru mengalami luka serius dan mendapat perawatan di RS Wongsonegoro, Semarang.
-
Kenapa siswa SDN Ambon belajar di lantai? Tidak ada bangku membuat para siswa harus duduk di lantai dan menunduk saat menulis materi pelajaran. Sebuah Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kota Serang, Banten, tampak memprihatinkan. Puluhan siswa di sana terpaksa melakukan kegiatan belajar mengajar di lantai karena tak ada meja dan kursi.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Kapan doa mau belajar dibaca? Dengan berdoa sebelum belajar, seseorang dapat memohon bantuan dan petunjuk dari Tuhan agar diberi kecerdasan, kejelian, dan pemahaman yang baik dalam proses belajar.
Menurut Jamal, diperbolehkannya PTM karena Kota Solo sudah turun level 4 dan sudah ada SE (surat edaran) Wali Kota.
"Intinya sudah diperbolehkan pembelajaran dengan tatap muka, ya kita siap. Setidak-tidaknya hari Senin," tandasnya.
Jamal yang juga menjabat sebagai Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) menyampaikan, ia sudah berkoordinasi dengan Wakil Rektor bidang Akademik dan Kemahasiswaan UNS, Prof. Ahmad Yunus, untuk membahas dimulainya PTM UNS pada pekan depan.
Nantinya, lanjut Jamal, UNS akan tetap mengutamakan prinsip bersyarat dan bertahap. Prinsip bersyarat artinya memperoleh izin dari pemerintah daerah/ Satgas Covid-19. Kemudian mahasiswa mendapat izin dari orang tua, dan telah dinyatakan negatif Covid-19 atau sudah divaksinasi Covid-19.
"Sedangkan prinsip bertahap adalah diterapkannya sistem pembagian kelas dan jam kuliah secara terbatas bagi mahasiswa yang datang ke kampus," jelas dia.
Menurut Jamal, nantinya untuk 1 ruang perkuliahan hanya boleh diisi maksimal 30 persen dari kapasitas normal. Selain itu, 1 mata kuliah durasinya maksimal hanya 1 jam.
"Kami telah menyusun jadwal perkuliahan per fakultas. Dan, dalam 1 hari hanya ada 3-4 fakultas yang diperbolehkan menggelar PTM," jelasnya.
Terkait syarat yang harus dipenuhi mahasiswa untuk dapat mengikuti PTM, Jamal menjelaskan, pihaknya akan mengutamakan mahasiswa yang berasal dari wilayah Solo Raya. Syarat lainnya, setiap mahasiswa harus sudah tervaksinasi Covid-19, dibuktikan dengan aplikasi PeduliLindungi atau sertifikat vaksinasi Covid-19.
"Lalu ya kita berusaha mengundang para orang tua yang anaknya diperbolehkan supaya ada semacam pembekalanlah harus apa, protokol kesehatannya, kemudian kita harapkan kuliah selesai ya pulang jangan nongkrong dan sebagainya," katanya.
Jamal menambahkan, PTM yang akan dimulai pada Senin pekan depan akan diperuntukkan bagi mahasiswa semester 1. Mahasiswa juga diminta untuk tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin.
"Yang diprioritaskan angkatan baru. Dan, angkatan yang atas juga boleh. Misalnya, mulai membuka pelan-pelan untuk laboratorium, praktik, dan ujian skripsi, tetapi prokes tetap kita utamakan. Kita juga akan tetap melakukan kuliah hybrid," pungkas Jamal.
Baca juga:
Hari Pertama Pembelajaran Tatap Muka di Bekasi Diikuti 139 SMP
2 Sekolah di Solo Besok Gelar Pembelajaran Tatap Muka Terbatas
Uji Coba Sepekan, Pemkot Palembang Batasi 30 SMP dan 5 SD Tiap Kecamatan Gelar PTM
Pemkot Tebing Tinggi Bentuk Satgas Covid-19 Pendidikan Jelang PTM, Ini Tugasnya
PTM Terbatas, Pemprov DKI Diminta Waspadai Kerumunan Antar Jemput Siswa
Pertimbangkan 5 Hal Ini Sebelum Putuskan Anak Ikut Sekolah Tatap Muka