Usai Bertemu Jokowi, Menlu Singapura Siap Bantu Jokowi Wujudkan 3 Visi Indonesia
Presiden Joko Widodo dan Menteri Luar Negeri (Menlu) Singapura Vivian Balakhrisnan mendiskusikan soal lima visi Indonesia saat bertemu di Istana Kepresidenan Bogor Jawa Barat, Rabu (17/7).
Presiden Joko Widodo dan Menteri Luar Negeri (Menlu) Singapura Vivian Balakhrisnan mendiskusikan soal lima visi Indonesia saat bertemu di Istana Kepresidenan Bogor Jawa Barat, Rabu (17/7). Lima visi itu sebelumnya disampaikan Jokowi sebagai Presiden terpilih dalam pidatonya di Sentul, beberapa waktu lalu.
Hal ini disampaikan Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi usai mendampingi Presiden Jokowi bertemu Vivian Balakhrisnan. Retno mengatakan dari lima, setidaknya ada tiga visi Jokowi yang bisa langsung dikerjasamakan dengan Singapura.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa yang dilakukan Jokowi saat kuliah? Semasa kuliah, Jokowi juga aktif tergabung dengan UKM pencinta alam.
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Apa yang dilakukan Jokowi di Sumatera Utara? Presiden Joko Widodo atau Jokowi melanjutkan kegiatan kunjungan kerja di Provinsi Sumatra Utara (Sumut), Jumat (15/4), dengan bertolak menuju Kabupaten Padang Lawas. Jokowi diagendakan meninjau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sibuhuan hingga menyerahkan bantuan pangan untuk masyarakat.
"Tadi presiden juga berdiskusi mengenai visi yang disampaikan pada tanggal 14 Juli kemarin. Dari 5 visi itu, paling tidak 3 visi langsung dapat diconnect, dikerjasamakan yaitu, pertama mengenai infrastruktur, yang kedua mengenai masalah investasi, dan ketiga mengenai pengembangan SDM," jelas Retno.
Menurut dia, saat berbicara soal SDM, Jokowi dan Vivian fokus terhadap peningkatan sekolah vokasi dan politeknik yang telah berjalan. Salah satu caranya dengan cara Training of Trainers (ToT) atau pelatihan untuk pelatih.
"Tentunya untuk meningkatkan tempo yang cepat salah satu opsinya adalah melalui jalur ToT," jelas Retno.
Retno menyebut bahwa pada intinya, Singapura ingin menguatkan kerja sama dengan Indonesia. Singapura, kata dia, menilai mengapresiasi stabilitas keamanan Indonesia.
"Sehingga kerja sama antara Singapura dan Indonesia tidak terhambat," ucapnya.
Dalam pertemuan ini, Vivian turut didampingi Duta Besar Singapura untuk Indonesia Anil Kumar Nayar, Direktur Jenderal Asia Tenggara I Kementerian Luar Negeri Singapura Ian Mak dan Asisten Direktur untuk Indonesia Kementerian Luar Negeri Singapura, Nicholas Koh.
Sementara Jokowi didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
DPR dan Parlemen Brasil Luncurkan Grup Kerjasama Bilateral
Uni Emirat Arab Bakal Investasi USD 5 Miliar di Sektor Energi
Menteri Jonan Tawarkan Investasi SPBU ke Uni Emirat Arab
Menkominfo: Pengembangan Startup Umrah Digital Tak Akan Ganggu Bisnis Travel Biro
Indonesia-Arab Saudi Sepakat Perkuat Kerja Sama Ekonomi Digital
Pemerintah Gandeng Korea Kembangkan Sistem Transportasi Cerdas di Jabodetabek