Usai gelar rapat pimpinan, OSO langsung sidak ruang kerja DPD
Usai menggelar rapat pimpinan perdana DPD RI, Oesman Sapta Odang beserta rombongannya langsung sidak ke ruangan pimpinan DPD RI di lantai 8 Gedung Nusantara III Kompleks DPR MPR RI. Saat sidak, Oesman yang akrab disapa OSO pun terlihat menghindar dari wartawan yang hendak mewawancarainya. "Saya sedang kerja," kata OSO
Usai menggelar rapat pimpinan (Rapim) perdana DPD RI, Oesman Sapta Odang beserta rombongannya langsung sidak ke ruangan pimpinan DPD RI di lantai 8 Gedung Nusantara III Kompleks DPR MPR RI. Saat sidak, Oesman yang akrab disapa OSO pun terlihat menghindar dari wartawan yang hendak mewawancarainya.
"Saya sedang kerja," kata OSO sambil menolak permintaan wartawan untuk wawancara, Jakarta, Rabu (5/4).
Ditemui terpisah, Wakil Ketua DPD RI Darmayanti Lubis menuturkan, sidak ruangan tersebut memang dilakukan untuk memastikan ruangan kerja pimpinan DPD yang lama masih dalam keadaan baik. Sebab cepat atau lambat, ruangan tersebut akan menjadi milik pimpinan DPD yang baru.
"Kita kan bakal masuk (pakai ruang kerja) ibu mau di mana pasang fotonya. Ada ruang makannya enggak tempat itu," ungkap Darmayanti.
Sebelumnya, salah satu ruangan pimpin DPD ada tampak dihalangi oleh pot tanaman. Saat sidak pun ruangan yang diketahui merupakan ruang kerja Gusti Kanjeng Ratu Hemas itu dalam keadaan terkunci tak bisa dibuka.
Sehingga untuk masuk ke ruangan tersebut harus melalui pintu lain. Mendengar kabar tersebut, Darmayanti mengaku tak tahu menahu terkait kondisi tersebut.
"Enggak tahu, ibu orangnya polos aja. Pokoknya ruangan itu diperuntukkan ruang kerja ibu," ucap Darmayanti.
Hingga kini, dia pun mengaku belum tahu kapan pindah ke ruangan yang baru. Dia baru akan pindah sesuai dengan arahan dari bagian Sekertariat Jenderal DPD RI.
"Ibu nunggu perintah saja. Kita nunggu diagendakan oleh sekertariat. Kalau ibu yang penting ada ruang pertemuan dan ada jamuan makan," ungkapnya.
Hingga kini, Darmayanti pun mengaku belum menerima fasilitas apapun dari Sekjen DPD RI pasca dirinya dilantik oleh Wakil Ketua MA H Suwardi sebagai Wakil ketua DPD pada Selasa (4/4) kemarin.
Baca juga:
Jadi ketua DPD, OSO kritik Hemas & Farouk belum kembalikan fasilitas
Ketua MPR minta semua pihak terima keputusan OSO jadi ketua DPD
'Buat putusan dilanggar sendiri, jadikan kredibilitas MA hancur'
Jadi Ketua DPD, Oesman Sapta belum lepas jabatan Wakil Ketua MPR
MPR serahkan ke DPD untuk selesaikan kisruh jabatan Oesman Sapta
Pimpinan DPD baru dilantik, Ratu Hemas belum kembalikan fasilitas
Komisi II DPR minta OSO mundur dari wakil ketua MPR dan fokus di DPD
-
Kapan Menaker Ida menerima audiensi pengurus DPP APINDO? Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, menerima audiensi pengurus DPP APINDO Periode 2023 s.d 2028 di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta, Senin (21/8).
-
Siapa yang dilantik menjadi Wakil Menteri Desa PDDT? Paiman Raharjo dilaporkan memiliki harta kekayaan sebesar Rp 45 Miliar. Harta kekayaan laki-laki yang kini menjadi Wakil Menteri Desa PDDT ini berupa tanah bangunan, 3 unit mobil, harta bergerak, kas dan setara kas, juga harta lain-lain.
-
Kapan P.K. Ojong meninggal? Sebulan kemudian, Ojong meninggal dunia pada 31 Mei 1980.
-
Kapan Lembaga Eijkman diresmikan? Wacana tersebut akhirnya terealisasi pada tahun 1992 dan laboratorium mulai beroperasi setahun setelahnya lalu diresmikan langsung oleh Presiden Soeharto.
-
Kapan Idrus Hakimy diangkat menjadi anggota DPRD Sumbar? Pada 7 November 1966, Dt. Rajo Panghulu diangkat menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Gotong Royong (DPRD-GR) Sumatera Barat dari fraksi Golkar.
-
Apa yang dibahas dalam rapat pimpinan sementara DPRD Provinsi DKI Jakarta? "Pembahasan dan penetapan usulan nama Calon Penjabat Gubernur DKI Jakarta dari masing-masing Partai Politik DPRD Provinsi DKI Jakarta," demikian informasi tersebut.